Wujudkan Indikator Pendidikan Terbaik, Belasan Satuan Pendidikan Terima Penghargaan
Plh. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang, Wor Windari.--
HARIAN DISWAY - Tindak lanjut atas prestasi di Indikator kualitas Dapodik (IKD) tahun 2024, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Jombang memberikan penghargaan terhadap belasan sekolah di Kota Santri. Satuan pendidikan yang diapresiasi meliputi kelompok bermain (KB), Taman Kanak-Kanak (TK), jenjang sekolah dasar (SD), hingga jenjang sekolah menengah pertama (SMP).
“Indeks kualitas Dapodik (IKD) adalah ukuran yang digunakan untuk menilai kualitas data yang terkumpul melalui sistem data pokok pendidikan (Dapodik). Indeks ini tidak hanya memperhatikan kelengkapan data, tetapi juga keakuratan, validitas, serta ketepatan waktu penginputan data,” papar Plh. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kabupaten Jombang, Wor Windari, Rabu, 11 Desember 2024.
Dijelaskan olehnya, IKD sendiri digunakan untuk mengidentifikasi aspek-aspek yang perlu diperbaiki dalam Dapodik. Sehingga, data pokok yang berkaitan dengan semua elemen pendidikan tadi semakin berkualitas. “IKD berfungsi untuk mengidentifikasi aspek-aspek yang perlu diperbaiki agar data dalam Dapodik. Sehingga nantinya satuan pendidikan bisa menyuguhkan data yang benar-benar berkualitas,” jelasnya.
Seiring data yang kian baik, lanjut perempuan yang juga Kepala DPMPTSP itu, segala pengambilan keputusan, perencanaan, serta evaluasi di satuan pendidikan dapat dilakukan secara tepat. “Tuntutan agar sekolah terus berbenah seiring perkembangan zaman, merupakan hal yang tidak dapat dihindari. Sehingga tahapan perencanaan, evaluasi, serta pengambilan keputusan di satuan pendidikan harus terus dilakukan secara tepat,” lanjutnya.
BACA JUGA:SDN Mojotrisno Jombang Kandidat Sekolah Rintisan Google
BACA JUGA:Validasi Data dan Tingkatkan Kualitas Pendidikan, Disdikbud Jombang Gelar Uji Petik Dapodik
Sementara, terkait muatan dalam Dapodik sendiri memiliki beberapa data yang meliputi sekolah, peserta didik, pendidik dan tenaga kependidikan, hingga substansi pendidikan. Dengan Dapodik yang akurat, lengkap, dan terus diperbarui dapat mewujudkan pendidikan yang lebih tepat sasaran, akuntabel, dan berkelanjutan.
“Ada sejumlah ragam data yang termuat dalam dapodik, meliputi sekolah, peserta didik, pendidik dan tenaga kependidikan, hingga substansi pendidikan. Lengkapnya data dapat memastikan terwujudnya pendidikan yang lebih tepat sasaran, akuntabel, dan berkelanjutan,” tutur Plh. Kadisdikbud.
Ia pun menyampaikan bahwa Disdikbud Jombang memperoleh peringkat ketiga se- Jawa Timur dalam kualitas dapodik. Peringkat tadi setelah Kota Madiun dan Kota Mojokerto. Seiring torehan itu, pihak dinas optimis bisa meningkatkan prestasinya karena secara administratif Kota Madiun dan Kota Mojokerto wilayahnya tidak seluas Kabupaten Jombang.
“Prestasi ini sudah kami sampaikan ketika gelaran uji petik akhir November lalu. Dan berkenaan dengan upaya peningkatan tadi, kami memberikan penghargaan terhadap satuan pendidikan yang menorehkan prestasi,” ujarnya.
BACA JUGA:Pemkab Jombang Jaga Budaya Bahasa Jawa dengan Gelar Lomba
BACA JUGA:194 Guru di Jombang Ikuti Pendidikan Guru Penggerak
Penghargaan yang diberikan Disdikbud atas prestasi IKD terbaik, diantaranya kepada KB. Permata Hati, KB. Muslimat Ar Rahman, KB. Mutiara Kasih, dan KB. Islam Terpadu Ceria. Lalu di jenjang taman kanak-kanak ada TK. Dahlia, TK. Negeri Pembina Perak, dan TK Muslimat II. “Inikator penilaian meliputi kelengkapan, keakuratan, dan ketepatan waktu dalam mengunggah data ke dalam sistem dapodik,” urai Plh. Kadisdikbud.
Sementara di jenjang sekolah dasar, ada SDN Pakel 3, Kecamatan Bareng. Kemudian SDN Peterongan 2, Kecamatan Peterongan. Serta terakhir SDN Badang 3, Kecamatan Ngoro. “Penghargaan serupa juga kami berikan kepada dua sekolah menengah pertama, yakni SMPN 2 Plandaan, serta SMPN Ngusikan. Bagi pemenang, disediakan uang pembinaan yang besarannya beragam,” bebernya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: