Jelang Pelantikan 16 Guru Besar Baru Unair, Para Calon Guru Besar Gelar Orasi Ilmiah

Jelang Pelantikan 16 Guru Besar Baru Unair, Para Calon Guru Besar Gelar Orasi Ilmiah

Orasi ilmiah dari 16 calon guru besar di Unair paparkan berbagai proses dan hasil penelitian. -Angelita Ariko Pinkan-HARIAN DISWAY

Penelitiannya menunjukan bahwa obat atau vaksin yang berbentuk cair punya residu. Kemudian residu yang seharusnya menjadi obat atau vaksin, malah mengendap lalu dibuang begitu saja.

Ada juga penelitian yang membahas dari bidang bahasa dan budaya yang diteliti oleh Prof Sarkawi B Husein.

BACA JUGA:Kalopsia Oleh APS Unair dan FMD, Merayakan Keberanian dan Keindahan di Balik Kekurangan

BACA JUGA: BEM FIB UNAIR dan ILMIBSI Gelar SORAYA Edisi Kedua


Sarkawi dalam paparannya menunjukan berbagai fakta sejarah yang jarang diketahui orang banyak. -Angelita Ariko Pinkan-HARIAN DISWAY

Mengambil judul Kota Pergerakan, Kota Revolusi dan Amnesia Sejarah, Prof Sarkawi menunjukkan rangkaian hingga meletusnya perang 10 November 1945.

Dalam penelitian tersebut, Sarkawi merinci beberapa kejadian yang memicu perang tersebut, yang sudah berlangsung sejak Oktober.

"Banyak hal dari sejarah yang jarang diulik. Seperti rumah kos HOS Tjokroaminoto, dan lain-lain. Itu disebut amnesia sejarah," jelasnya.

Orasi-orasi lainnya menjelaskan bagaimana proses dan hasil penelitiannya masing-masing secara singkat.

Untuk pemaparan lebih detail, para calon guru besar itu akan menyampaikannya saat pengukuhan mereka pada 17 hingga 19 Desember 2024.

Harapannya, penelitian-penelitian tersebut bisa membawa perubahan signifikan dalam masyarakat.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: