Manchester United Kalah Tiga Kali Beruntun, Ruben Amorim Overrated?
Aksi Rasmus Hojlund saat Manchester United melawan Wolves di lanjutan Liga Inggris, Jumat, 27 Desember 2024-Reuters-
Laga berlangsung alot hingga babak kedua. Namun, momentum berubah drastis ketika Bruno Fernandes mendapat kartu merah setelah menerima kartu kuning kedua akibat pelanggaran terhadap Nelson Semedo.
Unggul jumlah pemain, Wolves segera memanfaatkan kesempatan tersebut.
Gol pertama dicetak Mattheus Cunha langsung dari tendangan sudut, sementara gol kedua disumbangkan Hwang Hee-Chan menjelang akhir laga. Wolverhampton menutup laga dengan kemenangan 2-0.
BACA JUGA:MU vs Wolves: Amorim Beri Beban Rashford
BACA JUGA:Man Utd Kebobolan 17 Gol dari Set Piece, Ruben Amorim Pusing Berat
Setelah pertandingan, Vitor Pereira menyoroti pentingnya dinamika permainan. "Kadang sistem berubah tergantung kebutuhan. Yang terpenting adalah prinsip-prinsip besar dalam permainan yang menjadi fondasi kemenangan," ujarnya.
Di sisi lain, Ruben Amorim mencatatkan rekor buruk sebagai pelatih Manchester United. Ia menjadi manajer pertama dalam sejarah klub, yang kalah lima kali dalam 10 pertandingan awal sejak era Walter Crickmer pada 1932.
Manchester United kini mencatat tiga kekalahan beruntun dan lima kekalahan dalam tujuh pertandingan terakhir. Kondisi ini menambah tekanan bagi Amorim yang harus segera membenahi timnya.
Penyerang Wolves, Mattheus Cunha, mengungkapkan kebahagiaannya atas kemenangan ini. "Vitor datang dengan semangat besar, dan kami merasakannya. Kami bersatu, mencetak gol bersama, dan bahagia bersama," ujarnya kepada Amazon Prime.
Manchester United selanjutnya akan menghadapi Newcastle United di Old Trafford pada 31 Desember 2024.
(Bagus Aji)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: