Kontroversi Genshin Impact, Kena Denda Rp 300 Miliar Gara-gara Lootbox

Kontroversi Genshin Impact, Kena Denda Rp 300 Miliar Gara-gara Lootbox

Hoyoverse pengembang game Genshin Impact didenda 300 miliar Rupiah oleh FTC. --Raregalery

HARIAN DISWAY – Pengembang game populer Genshin Impact, Hoyoverse menyetujui penyelesaian dengan Komisi Perdagangan Federal Amerika Serikat (FTC).

Kesepakatan tersebut mencakup pembayaran denda sebesar USD 20 juta (Rp 300 miliar) dan larangan penjualan lootbox kepada anak-anak di bawah usia 16 tahun tanpa persetujuan orang tua.

FTC menuduh bahwa Hoyoverse melanggar aturan privasi anak-anak dengan mengumpulkan informasi pribadi dari pemain muda tanpa izin orang tua.

Selain itu, Hoyoverse diduga menyesatkan pemain mengenai peluang mendapatkan item langka melalui mekanisme lootbox dan biaya yang terkait dengan pembelian tersebut.

Direktur Biro Perlindungan Konsumen FTC Samuel Levine, menyatakan bahwa Hoyoverse menipu anak-anak, remaja, dan pemain lainnya untuk menghabiskan ratusan dolar pada hadiah yang peluang mendapatkannya sangat kecil.

BACA JUGA:Genshin Impact Terancam Boikot, Dituduh Apropriasi Budaya hingga Whitewashing!

BACA JUGA:Saham Nintendo Anjlok Setelah Teaser Switch 2, Investor dan Gamer Kecewa


Lootbox menjadi salah satu aspek penting di game Genshin Impact, tetapi FTC melihat itu sebagai upaya manipulatif Hoyoverse dalam meraup keuntungan dari anak-anak dan remaja. --Raregalery

Levine menegaskan bahwa perusahaan yang menggunakan taktik semacam itu akan dimintai pertanggungjawaban, terutama jika menargetkan anak-anak dan remaja.

Genshin Impact telah menjadi salah satu game dengan pendapatan tertinggi di dunia.

Menurut data dari Sensor Tower, game ini meraih pendapatan lebih dari USD 3 miliar (Rp 43,5 triliun) hanya dari platform mobile sejak peluncurannya pada September 2020 hingga April 2022.

Pendapatan ini sebagian besar berasal dari pembelian dalam game, terutama melalui mekanisme gacha atau lootbox, di mana pemain membeli mata uang virtual untuk mendapatkan karakter atau item langka.

Tiongkok menjadi pasar terbesar, menyumbang sekitar 30,7% dari total pendapatan, diikuti oleh Jepang dan Amerika Serikat.

BACA JUGA:Patch Terbaru Call of Duty: Black Ops 6 Menghadirkan Tokoh Squid Game, Ada Young-hee Juga!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: