8 Cara Work Life Balance di Era Hybrid, Tetap Produktif Tanpa Burnout

8 Cara Work Life Balance di Era Hybrid, Tetap Produktif Tanpa Burnout

Temukan Work-Life Balance di era hybrid! Dengan strategi yang tepat, Anda bisa tetap produktif tanpa risiko burnout. -Fuyuka-Pinterest

HARIAN DISWAY - Era kerja hybrid telah mengubah cara kita menjalani keseharian. Banyak pekerja yang merasa kesulitan membedakan waktu kerja dan waktu pribadi. Itu sering kali berakhir pada burnout atau kelelahan.

Bagaimana cara menjaga keseimbangan itu agar tetap produktif tanpa mengorbankan kesehatan mental? Berikut caranya.

1. Menentukan Batas Waktu yang Jelas


Menentukan batas waktu yang jelas antara pekerjaan dan kehidupan pribadi adalah kunci produktivitas di era kerja hybrid. -Tomek-Pinterest

Salah satu tantangan terbesar dalam bekerja hybrid adalah batas antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. 

Penting untuk mengatur jam kerja yang konsisten. Mulailah dengan menentukan waktu mulai dan selesai bekerja setiap hari. Baik di rumah maupun di kantor.

BACA JUGA:  Ini 5 Kebiasaan Positif Agar Anda Tetap Produktif Bekerja

Setelah jam kerja selesai, hindari membuka email atau membahas pekerjaan. Kecuali dalam situasi mendesak. Dengan cara itu, Anda memberi tubuh dan pikiran waktu untuk beristirahat.

2. Ciptakan Ruang Kerja yang Nyaman


Ruang kerja yang nyaman dan bebas gangguan adalah kunci untuk meningkatkan produktivitas. -Janne Keller-Pinterest

Di rumah, pastikan Anda memiliki ruang kerja khusus yang bebas gangguan. Meja kerja yang rapi, kursi ergonomis, dan pencahayaan yang cukup dapat meningkatkan produktivitas.

Ruang kerja sebaiknya terpisah dari area pribadi. Itu membantu Anda lebih fokus dalam memisahkan urusan pekerjaan dari kehidupan rumah tangga.

3. Prioritaskan Tugas dengan Bijak

Bekerja hybrid sering kali menuntut kemampuan mengelola waktu yang baik. Buatlah daftar tugas harian dan tentukan prioritasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: