Ragam Perayaan Tahun Baru Imlek Di Berbagai Negara Asia

Ragam Perayaan Tahun Baru Imlek Di Berbagai Negara Asia

Perayaan Tahun Baru Imlek di berbagai negara di Asia, memiliki ciri khasnya masing-masing--Pexels

Penduduk Filipina keturunan Tionghoa merayakan Tahun Baru Imlek dengan penuh antusias.

Perayaan Imlek di Filipina paling meriah berlangsung di daerah Binondo, yang merupakan pusat komunitas Tionghoa di Manila.

Di sana, perayaan Tahun Baru Imlek mencakup pertunjukan barongsai, tarian naga, pesta kembang api, serta penyajian makanan tradisional Tionghoa dan Filipina.

Sama seperti di Tiongkok, mereka juga menyajikan delapan buah jeruk di meja makan sebagai simbol kemakmuran dan keberuntungan bagi keluarga.

Tradisi pemberian angpao kepada anak-anak dan kunjungan ke sanak saudara juga masih dijaga oleh komunitas Tionghoa di Filipina.

BACA JUGA:7 Dekorasi Imlek yang Bermakna Keberuntungan untuk Rumah Anda

Indonesia: Tahun Baru Imlek


Di Indonesia, perayaan Tahun Baru Imlek menggabungkan adat istiadat Tionghoa dengan budaya tradisional Indonesia--Pexels

Di Indonesia, perayaan Tahun Baru Imlek menggabungkan tradisi Tionghoa dengan budaya Indonesia.

Pada hari perayaan, masyarakat berbondong-bondong datang ke kuil atau kelenteng untuk berdoa dan membakar dupa.

Di berbagai daerah, perayaan dimeriahkan dengan pertunjukan barongsai dan pemasangan lampion merah di sudut-sudut jalan.

Makanan tradisional yang biasa disajikan antara lain: kue keranjang (nian gao), kue ku, kue mangkok, kue lapis legit, dan lain-lain.

Masyarakat Indonesia juga masih mempertahankan tradisi pemberian angpao kepada anak-anak yang belum menikah. Juga mengunjungi sanak saudara.

BACA JUGA:5 Hal Tabu Seputar Makan Malam Imlek yang Dianggap sebagai Kesalahan Kuliner

Mongolia: Tsagaan Sar

Di Mongolia, Tahun Baru Imlek disebut Tsagaan Sar, yang berarti "Bulan Putih". Perayaan itu memiliki tradisi unik. Salah satunya adalah persiapan ribuan buuz (pangsit) beberapa minggu sebelumnya.

Mereka juga memiliki salam tradisional bernama zolgokh. Dua orang saling memegang siku satu sama lain sebagai tanda penghormatan dan persaudaraan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: