Kementerian ATR/BPN Tegaskan Dokumen Terbakar Bukan Sertifikat Maupun Sengketa Tanah
![Kementerian ATR/BPN Tegaskan Dokumen Terbakar Bukan Sertifikat Maupun Sengketa Tanah](https://cms.disway.id/uploads/021a33127fe7a15c15ead8edfb7dc069.jpg)
Kabiro Humas ATR/BPN tegaskan dokumen yang terbakar dalam kebakaran di gedung Kantor ATR/BPN bukan dokumen terkait sertifikat dan sengketa tanah--
HARIAN DISWAY – Kepala Biro Hubungan Masyarakat (Karo Humas) Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Harison Mocodompis, menegaskan bahwa kebakaran yang terjadi di kantor Biro Humas ATR/BPN tidak melibatkan dokumen-dokumen penting terkait dengan sengketa tanah, seperti surat tanah atau dokumen teknis lainnya.
Dia menjelaskan kebakaran yang terjadi hanya melibatkan satu sub bagian dari Biro Humas. Dokumen-dokumen yang terdampak pun lebih banyak dokumen administratif.
"Kebakaran ini hanya melibatkan satu sub bagian dari Biro Humas dan dokumen-dokumen yang terdampak lebih banyak adalah dokumen administratif, bukan dokumen penting seperti surat tanah atau dokumen terkait sengketa lahan," ujar Harison Minggu, 9 Februari 2025.
Menurut keterangannya, kebakaran yang terjadi pada malam hari sekitar pukul 11 malam berada di lantai 1 gedung ATR/BPN, lebih tepatnya pada sub bagian Pelayanan Informasi Publik dan Pengelolaan Pengaduan Masyarakat dengan hanya mengakibatkan kerusakan pada sekitar 20% area ruangan tersebut.
Harison Mocodompis mengatakan bahwa meskipun beberapa dokumen administratif terkena dampak, dokumen terkait sengketa tanah atau surat tanah yang penting tidak berada di lokasi tersebut.
"Mengenai dokumen, keseharian kami lebih banyak bekerja di bidang administratif, seperti menyiapkan konten informasi publik, melayani kebutuhan media, menyusun rilis, serta memproses pengaduan atau permintaan informasi masyarakat," terang Harison Mocodompis.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa dokumen teknis terkait pertanahan biasanya disimpan di Kantor Pertanahan masing-masing, bukan di ruang Biro Humas.
Harison Mocodompis menambahkan bahwa kebakaran berhasil dilokalisir berkat kerja cepat dari tim pemadam kebakaran (Damkar) dan jajaran Pemerintah Kota Jakarta Selatan, yang mencegah api merembet ke area lain.
BACA JUGA:Gedung Kementerian ATR/BPN Terbakar, Nusron Wahid: Asap Pemicu dari Lantai 1, Ruang Humas
"Alhamdulillah, tidak ada dokumen penting yang terbakar, dan pelayanan di BPN tetap berjalan normal. Masyarakat tetap bisa mengakses layanan mulai Senin depan," ucapnya.
Karo Humas ATR/BPN berharap hasil investigasi lebih lanjut dari pihak berwenang dapat memberikan klarifikasi lebih dalam terkait penyebab kebakaran ini.
"Alhamdulillah, puji syukur pada Tuhan, teman-teman dari Damkar dan Puslabfor telah menjalankan tugasnya dengan sangat baik. Kita tunggu saja perkembangan lebih lanjut dari hasil investigasi ini," tutup Harison.(*)
(*) Mahasiswa magang dari Universitas Airlangga
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: