Prabowo Sebut Ada Upaya Memisahkan Dirinya dan Jokowi, PDIP: Memang Harus Dipisah
![Prabowo Sebut Ada Upaya Memisahkan Dirinya dan Jokowi, PDIP: Memang Harus Dipisah](https://cms.disway.id/uploads/0b05dbc8b78777806fe2413675546a34.jpg)
PDIP tuding sayembara Maruarar tangkap Harun Masiku penistaan pada KPK, di mana Deddy Sitorus mengatakan hal ini sama saja anggap KPK tak bisa kerja.-anisha aprilia-
HARIAN DISWAY – Ketua DPP PDIP, Deddy Sitorus, menanggapi pidato Presiden Prabowo Subianto tentang pihak yang ingin memisahkan Presiden Prabowo dengan Mantan Presiden RI, Joko Widodo.
Dalam kesempatan tersebut, Deddy menilai bahwa hubungan antara Prabowo dan Jokowi memang seharusnya dipisahkan, mengingat keduanya memiliki peran dan posisi yang berbeda saat ini.
“Ya kan pisah dong, orangnya memang sudah berbeda, masa digabung-gabungin, apa kata orang? Memang kan harus pisah satu mantan Presiden dan satu Presiden,” ungkap Deddy di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat pada hari Selasa, 11 Februari 2025.
Deddy menyampaikan bahwa hubungan yang baik bukan berarti harus selalu melekat.
BACA JUGA:Prabowo Sebut Ada Upaya Pecah Belah Dirinya Dengan Jokowi
BACA JUGA:Prabowo Soroti 'Raja Kecil' dalam Birokrasi, Faizal Assegaf: 'Raja Kecil' Itu Bahlil
Ketua DPP PDIP itu menambahkan bahwa setiap pemimpin negara, baik Prabowo maupun Jokowi, tentu memiliki tantangan masing-masing yang perlu dihadapi secara independen.
"Lah hubungan yang baik bukan berarti harus bareng nempel, keputusan Pak Prabowo juga harus sesuai dengan Pak Jokowi. Kan setiap pemimpin punya challenge sendiri," ujar Deddy.
Sebelumnya, pada Senin, 10 Februari 2025, Prabowo Subianto sempat menyampaikan pada acara Kongres ke-XVIII Muslimat NU yang diadakan di Jatim Expo, Surabaya.
Presiden RI itu mengungkapkan bahwa ada pihak yang berusaha memisahkan dirinya dengan Jokowi.
BACA JUGA:Prabowo Tak Pedulikan Para Penentang Efisiensi Anggaran: Uang itu Untuk Rakyat!
"Ada yang sekarang mau memisahkan saya dengan Pak Jokowi. Lucu juga, untuk bahan ketawa boleh, jangan, kita jangan ikut pecah belah-pecah belah itu kegiatan mereka-mereka yang tidak suka sama Indonesia," kata Prabowo.
Awalnya, Prabowo mengungkapkan peran Jokowi yang telah mengenalkan dirinya dengan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.
“Saya sebenarnya tidak terlalu dekat dengan Ibu Khofifah, saya baru jumpa, baru menjelang mau Pilpres, benar Ibu Khofifah?” kata Prabowo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: