Jonathan Rea Cedera, Yamaha Tunjuk Augusto Fernandez di WorldSBK

HARIAN DISWAY - Pembalap WorldSBK dari tim Yamaha PATA Racing, Jonathan Rea, mengalami nasib buruk saat menjalani uji coba pramusim WorldSBK di Phillip Island, Australia, pada 17 Februari 2025.

Insiden tunggal yang terjadi di Tikungan 2 menjadi mimpi buruk bagi awal musim Rea di WorldSBK 2025. Motor Yamaha R1 2025 miliknya mengalami highside dan menghantam kaki kirinya dengan keras, menyebabkan beberapa tulang patah dalam beberapa bagian.

Dua hari setelah kecelakaan itu, juara WorldSBK enam kali tersebut dipulangkan ke Belfast, Irlandia Utara, untuk menjalani operasi.

Pada Sabtu lalu, operasi pada kaki kirinya telah selesai, dan tim dokter memastikan bahwa Rea kemungkinan besar akan melewatkan seri kedua di Portimão, Portugal, pada akhir Maret.

Kini, pemilik nomor start #65 itu harus menerima kenyataan bahwa ia akan absen di Phillip Island, Portimão, dan mungkin di beberapa seri lainnya.

BACA JUGA:Tardozzi Akui Yamaha Ancaman Serius, Ducati Butuh Strategi Baru!

BACA JUGA:Yamaha Kuasai Tes Hari Pertama MotoGP 2025, Ducati dan Honda Tunjukkan Potensi

Sebagai langkah antisipasi, Yamaha Factory mengizinkan Augusto Fernandez, pembalap penguji Yamaha Factory MotoGP berusia 27 tahun, untuk menggantikan Jonathan Rea di tim Yamaha PATA Racing mulai seri kedua WorldSBK di Portimão.

Fernandez harus memanfaatkan kesempatan tak terduga ini dengan baik. Ia akan menjalani sesi tes resmi di Sirkuit Portimão, Portugal, pada 14-15 Maret 2025, untuk beradaptasi dengan Yamaha R1 dalam waktu singkat.

Augusto Fernandez bukanlah sosok asing di dunia balap roda dua. Dari Junior European Cup (runner-up 2013, juara 2014) hingga STK600 (satu kemenangan pada 2015), ia terus mengasah kemampuannya sebelum berkiprah di Moto2 pada 2017 hingga 2022.

Di Moto2, Fernandez mencatat tujuh kemenangan, 20 podium, dan meraih gelar juara dunia pada 2022.

Saat naik ke MotoGP, Augusto Fernandez bergabung dengan tim satelit KTM Red Bull GasGas Tech3 Racing pada 2023-2024.

BACA JUGA:WSBK 2025 Dimulai dengan Kontroversi BMW M1000RR dan Aturan Super Konsesi

BACA JUGA:KOVE, QJ Motor, dan CFMoto Turun di Balapan Superbike, Tiongkok Siap Gelar WSBK?

Ia bersinar sejak debut di kelas utama dengan finis keempat di Le Mans. Namun, performanya pada musim 2024 menurun, hanya satu kali berhasil masuk 10 besar.

Menanggapi kesempatan yang diberikan Yamaha, Augusto Fernandez siap menghadapi tantangan baru dalam karier balapnya.

"Pertama-tama, saya ingin mengucapkan harapan terbaik untuk pemulihan cepat Jonathan Rea. Saya juga berterima kasih kepada Yamaha atas kesempatan ini. Ini akan menjadi pengalaman pertama saya membalap dengan R1 dan juga pertama kalinya di WorldSBK. Saya tak sabar untuk mengikuti tes di Portimão dan merasakan motor ini," ujar Fernandez.

Direktur Balap Yamaha Motor Eropa, Niccolò Canepa, menyambut baik kehadiran Fernandez sebagai pengganti sementara.

Canepa menyampaikan bahwa Jonathan akan sangat dirindukan di Phillip Island, tetapi mereka senang karena operasinya berjalan sukses dan ia telah memulai proses pemulihan.

Mereka berharap bisa melihat Jonathan kembali dalam kondisi baik secepat mungkin. Sementara itu, Canepa menjelaskan bahwa mereka telah berdiskusi dengan Augusto dan Yamaha Motor Racing mengenai kemungkinan Augusto menggantikan Jonathan di Portimão, dan Augusto sangat antusias dengan kesempatan tersebut.

BACA JUGA:Yamaha Hadapi Regulasi 850cc, Tiga Konfigurasi Mesin di Tiga Musim

BACA JUGA:Sepang Shakedown Berakhir: Yamaha Melesat, Ogura Bersinar, Ducati Bereksperimen

Ia mengenal sirkuit itu dengan baik, dan uji pra-balapan akan memberinya kesempatan untuk beradaptasi dengan R1 WorldSBK sebelum balapan.

Canepa juga mengucapkan terima kasih kepada Yamaha Motor Racing dan tim MotoGP atas dukungan mereka, serta berharap dapat menyambut Augusto di tim dan paddock WorldSBK.

Bak seorang kesatria yang siap menghunus pedang Yamaha, Augusto Fernandez memulai perjalanan barunya.

Ia siap menggetarkan Sirkuit Portimão dan membawa bendera Yamaha PATA Racing, menggantikan sang raja yang tengah terluka.

(Bagus Aji)

Sumber: