Seluk Beluk Lavender Marriage, Sembunyi di Balik Orientasi Seksual

Pernikahan lavender adalah pernikahan antara pria dan wanita yang salah satu atau keduanya memiliki orientasi seksual nonheteroseksual. --Pinterest
HARIAN DISWAY - Pernikahan lavender. Salah satu jenis Pernikahan yang dilakukan untuk menutupi orientasi seksual masing-masing pasangan.
Biasanya, pernikahan lavender dilakukan oleh pasangan yang salah satu atau keduanya memiliki orientasi non-heteroseksual.
Istilah itu muncul pada awal abad ke-20. Terutama di kalangan selebritas Hollywood. Ketika itu homoseksualitas dianggap aib.
BACA JUGA:Pernikahan Yunita Siregar dan Wicky Victor Olindo Disorot, Bikin Heboh
Pernikahan lavender dibuat berdasarkan kenyamanan atau penampilan. Sehingga pasangan mungkin tidak memiliki perasaan romantis satu sama lain.
Pernikahan itu dianggap dapat menawarkan tingkat keamanan dan keselamatan identitas seksual pribadi.
Motif di balik penikahan lavender sangat beragam. Mulai dari tekanan sosial dan keluarga untuk terlihat normal.
BACA JUGA:Sinopsis Pernikahan Arwah, Angkat Budaya Tionghoa Dalam Alur Cerita
Seperti ketakutan akan diskriminasi dan kehilangan karier. Hingga keinginan memiliki anak atau keuntungan finansial.
Namun, pernikahan itu tidak terlepas dari dampak negatif. Seperti tekanan emosional dan psikologis bagi pasangan yang terlibat, ketidakbahagiaan, dan ketidakpuasan dalam hubungan, serta kesehatan mental.
Meskipun penerimaan sosial terhadap komunitas LGBTQ+ telah meningkat, namun, pernikahan lavender masih terjadi di beberapa budaya. Banyak contoh kasus yang diduga terjadi pada beberapa selebritas ternama.
BACA JUGA:Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon Gelar Pernikahan secara Intimate di Bali
Selain bedampak pada kesehatan mental, pernikahan lavender juga dapat menimbulkan masalah jika tidak disertai transparansi.
Terutama dalam hal warisan atau hak asuh anak. Selain itu, pernikahan tersebut dapat menimbulkan perasaan terjebak dalam hubungan yang tidak otentik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: