Menag Usulkan Masjid Buka 24 Jam Pada Mudik Lebaran 2025

Menag Usulkan Masjid Buka 24 Jam Pada Mudik Lebaran 2025

Menag Nasaruddin Umar ajak seluruh elemen masyarakat untuk mewujudkan Ramadan yang menyenangkan dan menenangkan.--

HARIAN DISWAY – Guna memfasilitasi pemudik untuk tetap aman dan nyaman sampai ke tujuan, Menteri Agama (Menag), Nasaruddin Umar mengusulkan agar masjid yang berada di sepanjang jalur mudik ugar dimanfaatkan sebagai posko alternarif 24 Jam untuk para pemudik. 

Usulan tersebut Nasaruddin ungkapkan saat mengikuti Rapat Koordinasi Tingkat Menteri yang bertempat di Kantor Kemenko PMK pada Rabu, 6 Februari 2025.

"Dalam menghadapi arus mudik, Kementerian Agama akan berkoordinasi dengan berbagai pihak. Salah satu kebijakan yang akan diusulkan adalah membuka masjid di sepanjang jalur mudik selama 24 jam," ungkap Menag. 

Nassarudin menyampaikan usulan ini bertujuan agar pemudik mendapatkan tempat yang nyaman untuk beristirahat di masjid tanpa perlu berdesak-desakan di rest area. 

BACA JUGA:Kemenag Siapkan Sejumlah Program untuk Wujudkan Ramadan Menyenangkan dan Menenangkan 

BACA JUGA:Baru Separuh Jemaah Lunasi Biaya Haji 2025, Kemenag Jatim Ungkap Kendalanya

"Hal ini penting untuk mengurangi kepadatan di rest area atau SPBU, yang sering kali menjadi titik kemacetan akibat keterbatasan fasilitas," jelasnya. 

Lebih lanjut, Nasaruddin menyampaikan masjid yang difungsikan sebagai posko pemudik akan memiliki fasilitas yang layak seperti toilet yang bersih dan tempat wudhu. Demikian pula seandainya memungkinkan makanan dan air minum juga akan disediakan bagi pemudik untuk berbuka puasa. 

Jika ide tersebut terealisasi, Nasaruddin mengusulkan agar sepanjang jalur musik agar dipasang rambu-rambu yang menunjukkan arah menuju masjid.

Dengan petunjuk arah tersebut pemudik yang akan beristirahat dapat menemukkan masjid tanpa perlu bersusah payah.

"Perlu adanya rambu penunjuk arah menuju masjid yang tersedia di jalur mudik. Jika lokasi masjid berada sedikit masuk ke dalam, diberikan tanda jarak, misalnya, masjid 100 meter di depan, atau masjid 20 meter ke kiri," Jelasnya. 

Mengenai pihak yang bertanggung jawab atas pemasangan rambu tersebut, Nasaruddin menyampaikan masih dikoordinasikan lebih lanjut, apakah dari kepolisian atau instansi lain. (*)

BACA JUGA:Kemenag Distribusikan Kurma Hibah Raja Salman Jelang Ramadan, Ini Cara Mendapatkannya! 

BACA JUGA:Kemenag Rilis 125 Titik Pemantauan Hilal Awal Ramadan 2025, Ini Lokasinya!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: