Demon Slayer Kimetsu no Yaiba: Infinity Castle Tayang di Indonesia 15 Agustus 2025, Pertarungan Terakhir Tanjiro vs Muzan!

Ia mampu menggunakan Pernapasan Bulan yang luar biasa kuat. Meski Muichiro bertarung dengan segenap kemampuannya, ia akhirnya harus gugur.

Namun, kematiannya tidak sia-sia. Dengan bantuan Genya Shinazugawa dan Sanemi, Kokushibo akhirnya tumbang.

Sementara itu, Shinobu Kocho menghadapi Doma, iblis yang membunuh kakaknya, Kanae Kocho. Doma licik dan kuat, tetapi Shinobu telah merancang rencana matang.

Ia menyuntikkan racun bunga wisteria ke dalam tubuhnya sendiri, membuatnya menjadi ‘umpan beracun’ bagi Doma.

Meski ia gugur, racunnya melemahkan Doma cukup lama hingga Kanao dan Inosuke mampu menghabisinya.

BACA JUGA:Anime Hotel Inhumans Siap Tayang Juli, Kisah Hotel yang Melayani Para Pembunuh Bayaran

BACA JUGA:Anime #Compass 2.0 Combat Providence Analysis System Tayang April 2025, Adaptasi Epik dari Game Strategi Populer

Akaza, iblis Peringkat Tiga, menghadapi Giyu Tomioka dan Tanjiro. Pertarungan berlangsung sengit, tetapi kali ini Tanjiro telah jauh lebih kuat.

Dengan teknik Hinokami Kagura, ia akhirnya mampu mengalahkan Akaza, bukan dengan kebencian, tetapi dengan pemahaman dan empati.

Dengan semua iblis peringkat atas tumbang, kini hanya tersisa satu musuh: Muzan Kibutsuji. Tanjiro, Nezuko, Giyu, Sanemi, Obanai, dan Mitsuri melawannya habis-habisan.

Tetapi Muzan bukan lawan yang bisa dikalahkan begitu saja. Ia memiliki ratusan teknik, regenerasi instan, dan kekuatan yang melampaui batas logika manusia.

Tamayo, sang iblis baik hati, telah menyuntikkan racun ke dalam tubuh Muzan. Racun ini bekerja perlahan, mempercepat penuaan Muzan hingga ribuan tahun dalam hitungan jam. Korps Pembasmi Iblis hanya perlu menahannya sampai fajar.

Pertarungan berlangsung sepanjang malam. Satu per satu Hashira tumbang. Mitsuri dan Obanai gugur setelah pertempuran yang heroik. Sanemi terluka parah. Bahkan Tanjiro pun nyaris tewas.

Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba arc Infinity Castle bakal rilis di bioskop tahun ini.--animationmagz

Namun, tepat saat matahari terbit, Muzan melemah. Dalam keputusasaan, ia mencoba melarikan diri. Tetapi Tanjiro, dengan sisa tenaga terakhirnya, menebas kepala Muzan. Matahari menyelesaikan sisanya. Akhirnya Muzan lenyap, meninggalkan jejak sejarah berdarah yang akhirnya berakhir.

Kemenangan ini tidak datang tanpa pengorbanan besar. Hampir semua Hashira gugur. Korps Pembasmi Iblis pun akhirnya dibubarkan, karena tugas mereka telah selesai.

Sumber: