5 Resep Makanan Tradisional Khas Bandung untuk Buka Puasa

5 Resep Makanan Tradisional Khas Bandung untuk Buka Puasa

Resep makanan tradisional khas Bandung untuk buka puasa saat Ramadan. - Clem Onojeghuo - Pexels

1. Siapkan wadah, lalu campurkan ragi instan dan gula. Larutkan kedua bahan tersebut dengan air hangat.

2. Campurkan tepung terigu dengan baking powder di wadah lain, lalu aduk rata.

3. Setelah itu, masukkan larutan ragi tadi dengan tepung. Lalu, tambahkan air secara bertahap dan uleni terus adonan sampai agak kalis. 

4. Diamkan selama 15 menit. Masukkan margarin dan sejumput garam, kemudian uleni kembali sampai kalis.

5. Lalu, diamkan selama 30 menit. Setelah itu, pipihkan adonan dan potong menjadi 30 bagian.

6. Olesi dengan air dan taburkan wijen secukupnya, sesuai selera.

BACA JUGA: 5 Makanan Tradisional Ramadan dari Berbagai Negara, Ada Sup dari Zaman Raja Firaun di Mesir

7. Goreng sampai berwarna kecokelatan dan sajikan di atas piring saat masih hangat.

4. Surabi


Resep makanan tradisional khas Bandung untuk buka puasa saat Ramadan, salah satunya adalah surabi. - Loveartandtravel - Youtube

Surabi adalah makanan tradisional khas Bandung dengan berbagai topping. Ada yang menggunakan keju atau potongan nangka. Surabi Bandung terbuat dari campuran tepung beras dan tepung terigu.

Berikut adalah resep Surabi, makanan kaya karbohidrat untuk asupan energi saat buka puasa Ramadan.

Bahan Pembuatan Surabi:

  • 250 gram tepung beras
  • 50 gr tepung terigu
  • 12 sendok makan kelapa parut yg muda
  • 50 gram gula pasir
  • 1 sendok teh ragi instan
  • 200 ml santan instan
  • 600 ml air
  • 1/2 sendok teh garam

BACA JUGA:Salat Tarawih Ketika Ramadan Bejalan dengan Kilat dalam Perspektif Fiqih: Sah atau Menyimpang?

Topping Surabi:

  • Secukupnya nangka yang sudah terpotong-potong
  • Keju parut secukupnya

Cara Membuat Surabi:

1. Campurkan tepung beras, tepung terigu, ragi instan, dan parutan kelapa dalam sebuah wadah.

2. Ambil wadah lain untuk mencampurkan santan dengan air. Tambahkan campuran tepung beras tadi. Aduk-aduk, lalu beri garam.

BACA JUGA: Ramadan dan Fenomena Lomba Keagamaan: Masihkah Anak Muda Antusias?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber