4 Alasan Mengapa Opor Ayam Selalu Jadi Menu Lebaran?

Opor ayam identik dengan Lebaran karena melambangkan kehangatan dan kebersamaan.-Tyas Indayanti-
HARIAN DISWAY - Lebaran identik dengan berbagai hidangan khas yang menggugah selera, dan salah satu yang paling ikonik adalah opor ayam. Hampir di setiap rumah, menu ini selalu hadir di meja makan saat hari raya.
Namun, apa yang membuat opor ayam begitu melekat dengan tradisi Lebaran? Pernahkah kalian bertanya-tanya, kenapa opor ayam selalu jadi hidangan khas Lebaran? Kenapa bukan soto ayam, bakso, atau makanan lainnya? Setidaknya ada 4 hal berikut.
1. Terkait Sejarah
Dengan kuah santan yang kental dan bumbu rempah yang khas, opor ayam telah menjadi simbol persatuan dalam perbedaan.-edgunn-ROHE Creative Studio
Opor ayam memiliki akar sejarah yang kaya sebagai hasil dari akulturasi budaya. Sejarawan kuliner Fadly Rahman menjelaskan bahwa opor merupakan modifikasi dari dua masakan, yaitu gulai asal Arab dan kari khas India.
BACA JUGA:Persiapan Lebaran, Ini 3 Resep Opor Ayam yang Enak dan Mudah Dibuat di Rumah
Hidangan ini kemudian beradaptasi dengan selera lokal dan menjadi bagian tak terpisahkan dari tradisi kuliner di Jawa.
Dengan kuah santan yang kental dan bumbu rempah yang khas, opor ayam telah menjadi simbol persatuan dalam perbedaan, menggambarkan keberagaman budaya yang memperkaya warisan kuliner bangsa.
Dalam penyajiannya, opor ayam sering disandingkan dengan berbagai hidangan pendamping yang memperkaya cita rasa dan pengalaman bersantap.
BACA JUGA:6 Kue Kering Khas Lebaran, Resep dan Cara Membuat
Beberapa pendamping yang umum disajikan bersama opor ayam antara lain ketupat atau lontong, gulai nangka, tumis labu siam, acar kuning, dan sambal goreng ati.
Kombinasi hidangan-hidangan ini tidak hanya memperkaya cita rasa tetapi juga mencerminkan kekayaan tradisi kuliner Indonesia yang beragam.
2. Makna Simbolis dalam Tradisi Lebaran di Indonesia
Opor ayam bukan sekadar hidangan lezat, opor ayam juga mengandung makna simbolis yang mendalam dalam tradisi Lebaran di Indonesia.
BACA JUGA:5 Resep Kue Kering Berbentuk Unik untuk Lebaran 2025
Opor ayam memiliki kuah berbahan utama santan. Kuah santan yang kental melambangkan permintaan maaf dan kesucian hati. Dalam bahasa Jawa, santan disebut "santen," yang memiliki makna "pangapunten" atau permohonan maaf.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber