Paus Fransiskus Akhirnya Pulang setelah Lima Pekan Opname

PAUS FRANSISKUS melambai kepada umat dari jendela Rumah Sakit Gemelli, Roma, sebelum pulang ke kediamannya, Minggu, 23 Maret 2025.-VATICAN MEDIA VIA AFP-
Paus Fransiskus kembali ke Vatikan pada Minggu, 23 Maret 2023. Ia keluar dari Rumah Sakit Gemelli, tempat perawatannya selama lima pekan. Itulah masa opname terlama Paus Fransiskus dalam masa kepemimpinannya.
TERLIHAT lelah dan letih, Paus Fransiskus duduk di kursi roda di salah satu balkon rumah sakit untuk mengucapkan selamat tinggal. Ia melambaikan tangan dengan lembut kepada ratusan orang yang berkumpul di bawah. Selama ini, para umat itulah yang mendoakannya agar pulih sepenuhnya.
Para umat pun histeris. Mereka meneriakkan nama pemimpin tertinggi Gereja Katolik tersebut. Maklum, itu untuk kali pertama Paus terlihat di depan publik sejak 14 Februari 2025. Hari itu, ia dirawat di Rumah Sakit Gemelli di Roma karena kesulitan bernapas. Terbukti, problem itu adalah pneumonia.
“Terima kasih, semuanya,” ujar Paus dengan suara lemah melalui mikrofon. Ia melambaikan tangan dari pangkuannya. Sesekali mengacungkan jempol.
BACA JUGA:Paus Fransiskus Keluar Rumah Sakit Hari Ini, Butuh Dua Bulan untuk Pemulihan
BACA JUGA:Paus Fransiskus Muncul Pertama Kali Sejak Dirawat, Rayakan Misa dari Rumah Sakit
“Aku bisa melihat wanita dengan bunga kuning itu. Bagus sekali,” katanya dengan senyum kecil. Umat tertawa.
Paus yang terlihat memiliki kantung mata itu berada di balkon selama dua menit. Tak lama kemudian, ia keluar dari rumah sakit.
Paus meninggalkan rumah sakit dengan mobil sambil memakai kanula, selang plastik yang terpasang di hidungnya untuk mengalirkan oksigen.
Memang, pemimpin agama dari Argentina itu belum kelihatan bugar. Tetapi, umat tetap girang.
SIARAN LANGSUNG kepulangan Paus Fransiskus dari rumah sakit yang ditayangkan di depan Basilika Santo Petrus, Vatikan.-ALBERTO PIZZIOLI-AFP-
’’Melihat Paus memberikan perasaan sukacita besar bagi saya dan banyak orang di sini,” ujar Larry James Kulick, seorang uskup dari Pennsylvania, Amerika Serikat, kepada kantor berita Agence France-Presse.
“Itu adalah kesempatan yang luar biasa untuk melihatnya. Dan saya rasa ia sangat merespons doa-doa umat dan semua seruan penyemangat dari kami,” katanya di Rumah Sakit Gemelli.
Domenico Papisca Marra, penganut Katolik berusia 69 tahun dari Reggio Calabria, Italia Selatan, mengatakan ia datang begitu mendengar bahwa Paus akan muncul di publik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: