Emas Masih Dinilai Investasi Aman
Pedagang melayani pembelian perhiasan emas di Toko Gajahmada Pasar Larangan Sidoarjo.-Safina Tyas-
HARIAN DISWAY - Harga emas kembali mengalami kenaikan. Dalam perdagangan, Rabu 26 Maret 2025, harga emas di PT Aneka Tambang (Antam) menyentuh angka Rp 1.769.000 per gram. Angka itu naik Rp 10 ribu dibandingkan perdagangan sebelumnya.
Dikutip dari data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam, harga pembelian kembali atau buyback emas ditetapkan Rp 1.620.000 per gram. Harga itu juga mengalami kenaikan Rp 10 ribu.
Harga penjualan emas batangan Antam itu belum termasuk pajak. Sesuai Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 34 Tahun 2017, pembelian emas batangan akan dikenakan PPh 22 sebesar 0,9 persen.
Jika ingin mendapatkan potongan pajak lebih rendah, harus menyertakan NPWP untuk transaksinya. Sementara untuk PPh 22 atas transaksi buyback dipotong langsung dari total nilai.
BACA JUGA:Update Harga Emas 24 Maret 2025: Cek Pergerakan di Pegadaian dan Antam, Naik atau Turun?
BACA JUGA:Harga Emas Hari Ini Turun Rp 15.000, Simak Selengkapnya!
Di sisi lain, harga emas internasional juga naik. harga emas spot naik 0,3 persen menjadi USD 3.020,06 per ons. Sedangkan, harga emas berjangka AS ditutup 0,3 persen lebih tinggi pada USD 3.025,90.
Harga emas yang secara tradisional dipandang sebagai lindung nilai terhadap ketidakpastian geopolitik dan ekonomi, telah naik lebih dari 15 persen tahun ini. Angka itu telah mencapai puncak tertinggi sepanjang masa di USD 3.057,21 pada 20 Maret 2025.
Pengamat Ekonomi dari Universitas Airlangga Rossanto Dwi Handoyo mengatakan, emas bagi para investor merupakan safe haven yang aman. Karena, merupakan salah satu aset yang paling aman dibandingkan aset lainnya: surat berharga, saham, atau obligasi.
Pedagang emas menata perhiasan emas di Toko Gajahmada Pasar Larangan Sidoarjo.-Safina Tyas-
“Aset selain emas kan sekarang lagi gonjang-ganjing. Harga itu naik turun. Misalnya saham. Saat ini Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sedang tidak menentu,” katanya kepada Harian Disway, Rabu, 26 Maret 2025.
Sementara emas, menurutnya, sangat jarang mengalami penurunan harga. Bahkan, cenderung harga emas terus mengalami kenaikan. Dalam enam bulan terakhir saja, kenaikan harga emas terlihat sangat ekstrem (lihat grafis).
“Karena itu semua orang ingin memegang emas. Bisa juga dijual sewaktu-waktu,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: