Nelayan Jatim Produksi 1 Juta Ton Hasil Laut per Tahun, 385 Ribu Ton Diekspor ke Berbagai Negara

Nelayan Jatim Produksi 1 Juta Ton Hasil Laut per Tahun, 385 Ribu Ton Diekspor ke Berbagai Negara

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat berkunjung ke TPI Sendang Biru, Kabupaten Malang, Jawa Timur, untuk menyerap aspirasi nelayan setempat, Senin, 28 Oktober 2024.-Humas Pemprov Jatim-

Salah satu persoalan itu diakibatkan fenomena perubahan iklim yang semakin sulit dibendung dari hari ke hari.

Walau beragam upaya sudah dilakukan dan terus coba dikembangkan oleh manusia untuk mengatasi perubahan iklim, namun dampak buruknya semakin nyata dan sulit dihindari.

Di saat yang sama, penduduk bumi terus bertambah banyak. Salah satu solusi agar persoalan pangan bisa selesai, adalah penerapan ekonomi biru dalam pengembangan ekonomi kelautan. 

Indonesia sudah mulai menerapkan prinsip tersebut sejak beberapa tahun terakhir di bawah kepemimpinan Sakti Wahyu Trenggono sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan.

BACA JUGA:600 Marinir dan Para Nelayan Bahu-Membahu Cabut 2 KM Pagar Laut di Pantai Tangerang

BACA JUGA:Prabowo Hapus Utang Macet UMKM, Sasar Petani dan Nelayan

Lima program ekonomi biru yang dijalankan pemerintah, yaitu memperluas kawasan konservasi laut, penangkapan ikan terukur berbasis kuota, budi daya berkelanjutan, pengawasan kawasan pesisir, dan pembersihan sampah plastik.

”Saya optimis, sektor kelautan dan perikanan bisa berkontribusi menjawab tantangan tersebut,” tuturnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: