Fenomena Camera Eats Firts: Estetika yang Mengubah Cara Menikmati Makanan

Ketika kamera makan lebih dulu: Gaya hidup baru di era media sosial-Antonio_Diaz-Getty Images Pro
HARIAN DISWAY - Di era digital saat ini, memotret makanan sebelum makan telah menjadi kebiasaan yang umum dilakukan oleh berbagai kalangan. Fenomena ini, yang sering disebut dengan istilah “camera eats first”.
Ini bukan lagi sekadar gaya hidup milenial, melainkan bagian dari budaya global yang terus berkembang seiring dengan pesatnya pertumbuhan media sosial dan teknologi.
Asal-usul dan Istilah Populer
Istilah camera eats first berasal dari Hong Kong, merujuk pada kebiasaan ‘memberi makan’ kamera sebelum diri sendiri. Seiring popularitas media sosial seperti Instagram dan TikTok, muncul pula istilah lain seperti foodstagramming, serta tagar seperti #foodporn dan #foodie yang memperkuat identitas visual dari makanan.
BACA JUGA: 5 Tips Membuat Frame Foto Simpel
Tindakan ini telah berkembang dari sekadar dokumentasi pribadi menjadi cara untuk mengekspresikan diri, menunjukkan gaya hidup, dan terhubung dengan orang lain.
Motivasi di Balik Foto
Foto makanan bukan hanya dokumentasi, tapi juga cermin identitas dan gaya hidup-Dali Images-
Tindakan memotret makanan sebelum dikonsumsi telah menjadi fenomena umum di era digital. Bagi sebagian individu, memotret makanan merupakan cara untuk mendokumentasikan konsumsi harian mereka.
Foto-foto makanan tersebut dapat berfungsi sebagai catatan visual yang membantu dalam mengingat apa yang telah mereka makan, atau menjadi bagian dari gaya hidup sehat dan pelacakan pola makan.
BACA JUGA:7 Rekomendasi Aplikasi Editing Foto untuk Meningkatkan Kualitas Gambar
Lebih dari itu, pilihan makanan yang diabadikan juga sering kali merepresentasikan identitas diri. Dalam hal ini, makanan tidak hanya menjadi asupan fisik, melainkan juga simbol preferensi, nilai, dan gaya hidup yang ingin ditampilkan kepada orang lain.
Di sisi lain, memotret makanan juga mendorong pengalaman makan yang lebih sadar dan penuh perhatian. Beberapa orang bahkan menganggapnya sebagai bentuk modern dari rasa syukur sebelum makan.
Dalam konteks tertentu, unggahan makanan juga digunakan sebagai simbol status sosial atau penanda gaya hidup.
Peran Media Sosial
Secara sosial, membagikan foto makanan di media digital menjadi sarana berkomunikasi dan mempererat hubungan. Interaksi yang muncul dari unggahan tersebut dapat memenuhi kebutuhan akan rasa memiliki dan perhatian.
BACA JUGA: Dari Kafe Instagramable Hingga Cold Brew, Ini pilihan Kopi Favorit Gen Z di 2025
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber