Menag Imbau Warga Tak Tergiur Berangkat ke Tanah Suci Tanpa Visa Haji

Menag Imbau Warga Tak Tergiur Berangkat ke Tanah Suci Tanpa Visa Haji

Menteri Agama Nasaruddin Umar mengimbau kepada warga supaya tak tergiur berangkat ke Tanah Suci tanpa visa haji.-Dok. Kemenag-

HARIAN DISWAY – Menteri Agama Nasaruddin Umar mengimbau masyarakat Indonesia untuk tidak tergiur tawaran berangkat ke Tanah Suci tanpa menggunakan visa haji.

Menurutnya, Pemerintah Arab Saudi memberlakukan aturan yang sangat ketat pada musim haji tahun ini.

“Saya mengimbau kepada calon jemaah haji non reguler tidak formal, lebih baik berpikir. Sebab, Saudi Arabia tahun ini super ketat. Super super ketat,” tegas Nasaruddin di Makkah, Selasa, 29 April 2025, waktu setempat.

BACA JUGA:35 Persen Jamaah Haji Surabaya Belum Vaksin Meningitis, Dinkes Imbau Segera Datangi Puskesmas

Dalam keterangannya, Nasaruddin menjelaskan bahwa saat ini Arab Saudi benar-benar menutup akses ke kawasan Masjidil Haram bagi siapa pun yang tidak memiliki visa haji.

Mereka yang nekat masuk tanpa izin resmi, berisiko dideportasi atau bahkan terlantar.

“Tanpa visa haji tidak boleh masuk Haram. Anda lihat kan memasuki Haram tanpa visa haji tidak boleh. Kalau umrah, saat ini bukan waktunya untuk umrah. Turun dari bus dijemput. Kalau tidak ada visa haji disuruh kembali,” sambungnya.

BACA JUGA:Layanan Jamaah Haji Kini Dipegang 8 Perusahaan Kelas Dunia, Ini Daftarnya!

Nasaruddin Umar tiba di Arab Saudi pada 26 April 2025 untuk menghadiri Konferensi Lembaga Hadis binaan Raja Salman di Madinah.

Setelah kegiatan tersebut, ia melanjutkan perjalanan ke Makkah untuk menjalankan umrah sekaligus memberikan arahan kepada para Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi.

Ia menggambarkan kondisi Masjidil Haram yang saat ini sangat lengang karena tidak ada lagi jamaah umrah yang masuk, hanya jamaah haji dengan visa resmi yang diizinkan mengakses area tersebut.

BACA JUGA:Bocoran Lengkap Layanan Haji 2025: Hotel Dekat Ka'bah, Makan 127 Kali!

“Orang semuanya bisa mencium Kabah karena tidak ada orang umrah lagi," jelasnya.

Ia lantas mengingatkan agar masyarakat waspada terhadap pihak-pihak yang menjanjikan bisa berhaji tanpa jalur resmi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: