Mengenal Deepfake sebagai Ancaman Digital dan Cara Mengidentifikasinya

Mengenal Deepfake sebagai Ancaman Digital dan Cara Mengidentifikasinya

Deepfake adalah teknologi kecerdasan buatan yang mampu menciptakan video atau audio palsu yang sangat meyakinkan sehingga dapat disalahgunakan untuk menipu, memeras, atau menyebarkan informasi palsu tanpa mudah dikenali oleh publik. --Freepik

Penggunaan teknologi itu, terutama di lembaga pemerintahan, media, dan institusi hukum, dapat membantu proses verifikasi dan mencegah penyebaran informasi palsu.

5. Tingkatkan Literasi Digital

Literasi digital menjadi kunci utama dalam melawan penyebaran konten deepfake. Pendidikan mengenai cara kerja AI, etika teknologi, dan keamanan digital perlu dimasukkan dalam kurikulum pendidikan dan disosialisasikan melalui berbagai media.

Kampanye publik yang melibatkan komunitas, akademisi, dan praktisi teknologi juga sangat dibutuhkan untuk membangun kesadaran bersama.

BACA JUGA:10 Emulator Konsol Terbaik di HP: Main Game Lawas Sekarang Jadi Gampang

Dengan pemahaman yang memadai, masyarakat akan lebih siap memilah informasi. Pun, akan tidak mudah terprovokasi oleh konten palsu yang tersebar luas di media sosial dan platform digital lainnya.

Deepfake adalah wujud nyata dari kemajuan teknologi yang membawa manfaat sekaligus risiko. Di satu sisi, teknologi itu menawarkan inovasi dalam industri kreatif. Tetapi di sisi lain, dapat menjadi alat yang berbahaya apabila jatuh ke tangan yang tidak bertanggung jawab.

Oleh karena itu, deteksi dini, regulasi yang jelas serta peningkatan literasi digital menjadi langkah penting dalam melindungi masyarakat. Supaya terhindar dari bahaya konten manipulatif berbasis AI. (*)

*) Mahasiswa magang dari Prodi Sastra Inggris, Universitas Trunojoyo Madura.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: