Konklaf Sesi Kedua, Asap Masih Hitam, Paus Baru Belum Terpilih

Konklaf Sesi Kedua, Asap Masih Hitam, Paus Baru Belum Terpilih

Asap hitam kembali mengepul dari cerobong asap Kapel Sistina yang menandakan bahwa para kardinal gagal memilih paus baru dalam konklaf di Vatikan pada 8 Mei 2025.--Tiziana FABI / AFP

Pemilihan ini menjadi momen krusial bagi Gereja Katolik yang tengah menghadapi sejumlah tantangan besar, seperti skandal pelecehan seksual yang belum sepenuhnya terselesaikan, perpecahan internal, serta penurunan jumlah jemaat di negara-negara Barat.

Paus sebelumnya, Fransiskus, wafat pada 21 April 2025 dalam usia 88 tahun. Selama 12 tahun masa kepemimpinannya, ia dikenal sebagai sosok progresif yang mendorong keterbukaan, membela lingkungan, dan memperjuangkan hak-hak migran.

BACA JUGA:Sejarah Pemilihan Paus: Konklaf Terlama, Tertua, hingga yang Tercepat

Meskipun belum ada kepastian kapan paus baru akan terpilih, dua konklaf terakhir, tahun 2005 dan 2013, berhasil menyelesaikan pemilihan dalam waktu dua hari. 

Dunia kini menanti, mata tertuju ke cerobong Kapel Sistina, menunggu tanda asap putih yang akan mengumumkan pemimpin baru bagi 1,4 miliar umat Katolik di seluruh dunia.(*)

*)Mahasiswa magang dari prodi Sastra Inggris, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: