Profil Lengkap Djaka Budi Utama, Dirjen Bea dan Cukai yang Baru Dilantik

Profil Lengkap Djaka Budi Utama, Dirjen Bea dan Cukai yang Baru Dilantik

Djaka Budi Utama resmi menjabat sebagai Dirjen Bea dan Cukai setelah meniti karier di bidang militer, intelijen, dan pemerintahan.-@kemenhanri-Instagram

HARIAN DISWAY – Letnan Jendral TNI (Purn) Djaka Budi Utama secara resmi dilantik sebagai Direktur Jenderal Bea dan Cukai oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, di Gedung Djuanda I, Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat, 23 Mei 2025. 

Pelantikan ini merupakan bagian dari proses rotasi serta pengisian posisi pejabat pimpinan tinggi madya di jajaran Kementerian Keuangan.

Djaka Budi Utama resmi menempati posisi yang sebelumnya diisi oleh Askolani dalam jajaran Direktorat Jenderal Bea dan Cukai. Selain Djaka, terdapat 22 pejabat eselon I lainnya yang turut dilantik di lingkungan Kementerian Keuangan.

Sebelumnya, nama Djaka Budi Utama mulai mendapat sorotan publik setelah dipanggil oleh Presiden Prabowo Subianto ke Istana Kepresidenan di Jakarta Pusat pada Selasa, 20 Mei 2025. Ia datang bersama Bimo Wijayanto, yang juga dilantik sebagai Direktur Jenderal Pajak yang baru.

BACA JUGA:Sri Mulyani Rombak Susunan Pejabat Kemenkeu, Ini Daftarnya

Profil Djaka Budi Utama

Sebelum diangkat sebagai Direktur Jenderal Bea dan Cukai, Djaka Budi Utama pernah menjabat sebagai Sekretaris Utama di Badan Intelijen Negara (BIN) sejak Oktober 2024. 

Djaka lahir di Jakarta pada tanggal 9 November 1967 dan memulai karier militernya pada tahun 1997 sebagai anggota Tim Mawar, yang berperan dalam operasi penangkapan aktivis pro-demokrasi di masa-masa akhir Orde Baru pada akhir 1990-an.

Djaka Budi Utama pernah menduduki berbagai posisi strategis di lingkungan TNI Angkatan Darat. Ia bertugas sebagai Komandan Batalyon Infanteri 115/Macan Lauser pada periode 2004 hingga 2007. 

Pada tahun 2016, Letnan Jenderal Djaka Budi Utama menjabat sebagai Komandan Korem 012/Teuku Umar (2016-2017), kemudian sebagai Kepala Pusat Intelijen Angkatan Darat (2017-2018), Wakil Asisten Pengamanan Kepala Staf Angkatan Darat (2018-2020), dan terakhir sebagai Asisten Panglima Tentara Nasional Indonesia pada tahun 2023.

BACA JUGA:Gagal Jadi Pimpinan KPK dan Hakim Agung, Nurul Ghufron Jadi Komisaris Bank Jatim

Djaka melanjutkan perjalanan kariernya di pemerintahan dengan menduduki sejumlah posisi strategis. Ia pernah menjabat sebagai Deputi Bidang Koordinasi Politik Dalam Negeri di Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan HAM dari 2021 hingga 2023.

Selanjutnya, Djaka dipercaya sebagai Inspektur Jenderal di Kementerian Pertahanan pada periode Juni hingga Oktober 2024. Setelah itu, ia diangkat menjadi Sekretaris Utama Badan Intelijen Negara sejak Oktober 2024, sebelum akhirnya resmi dilantik sebagai Direktur Jenderal Bea dan Cukai.

Sebagai Direktur Jenderal Bea dan Cukai, Djaka bertugas untuk meningkatkan penerimaan negara dari sektor kepabeaan dan cukai serta memperkuat pengawasan terhadap aktivitas ekspor dan impor barang ilegal, sesuai dengan petunjuk Menteri Keuangan.

Berbekal pengalaman luas dalam bidang intelijen dan keamanan, Djaka diharapkan dapat memperkuat sistem pengawasan serta penegakan hukum di lingkungan Bea dan Cukai selama masa jabatannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: