Mengenal Urgensi dan Risiko Rapid Decisions
Rapid decisions dalam psikologi adalah sebuah kemampuan atau kapasitas untuk membuat keputusan dengan cepat, sering kali terjadi saat menghadapi sedikit informasi atau keterbatasan waktu.-Pinterest-Pinterest
Selain urgensi, rapid decisions juga berpotensi menyebabkan implikasi atau risiko yang dapat dialami seseorang yang melakukannya. Sebagai berikut:
1. Stres dan anxiety meningkat
Keputusan yang cepat dapat menyebabkan stres dan anxiety. Baik dalam jangka pendek maupun panjang.
BACA JUGA:Hyper Independent, Ketahuai Latar Belakang Emosional dan Psikologisnya!
Jika Anda tidak memiliki cukup waktu untuk berpikir, otak akan tertekan dan Anda pun tidak yakin dengan hasil yang akan didapatkan.
Kecemasan yang berlebihan dapat membahayakan kesehatan mental. Rasa cemas itu muncul saat Anda khawatir dengan keputusan yang telah dibuat, meskipun sebenarnya keputusan tersebut tepat.
2. Kehilangan banyak peluang
Selain itu, keputusan yang diambil secara cepat berpotensi merusak peluang lain yang mungkin lebih baik.
BACA JUGA:Bagaimana Warna Pakaian Mempengaruhi Mood Menurut Psikologi?
Saat Anda terburu-buru untuk membuat keputusan, Anda hanya memikirkan satu opsi dan tidak melihat opsi lain yang lebih baik.
Itu adalah masalah umum saat membuat keputusan tentang karier, hubungan, atau investasi.
Sebagai contoh, jika Anda hanya menerima tawaran kerja yang datang tanpa mempertimbangkan tawaran kerja lain yang lebih menarik, Anda mungkin sudah melewatkan peluang yang lebih baik.
BACA JUGA:KPAI Sebut Deddy Corbuzier Lakukan Kekerasan Psikologis saat Komentari Keluhan Anak soal MBG
Selain urgensi, rapid decisions juga berpotensi menyebabkan implikasi atau risiko yang dapat dialami seseorang yang melakukannya. -Freepik-Freepik
3. Penyesalan dan kekecewaan di kemudian hari
Salah satu konsekuensi jangka panjang yang sering terjadi akibat pengambilan keputusan terburu-buru adalah penyesalan.
Jika Anda membuat keputusan tanpa mempertimbangkan dengan baik, Anda mungkin akan merasa kecewa atau menyesali hasil yang Anda peroleh.
Sering kali penyesalan itu muncul karena Anda tidak menyadari bahwa Anda bisa membuat pilihan yang lebih baik jika Anda lebih berhati-hati. Rasa kecewa itu dapat bertahan lama dan memengaruhi keputusan Anda berikutnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
