BABYMONSTER Guncang Jakarta, Tampil Memukau dan Sapa Monstiez Pakai Bahasa Indonesia

HARIAN DISWAY - Girl group pendatang baru, BABYMONSTER, sukses mengadakan konser bertajuk Hello Monster di Indonesia. konser itu digeber di ICE BSD Hall 5–6, Tangerang Selatan, pada Sabtu malam, 14 Juni 2025.

Konser itu menjadi penampilan kedua mereka di Tanah Air. Sebelumnya, Ahyeon dkk menggelar fan meeting di Tennis Indoor Senayan pada 8 Juni 2024.

Bedanya, kali ini mereka datang dengan skala pertunjukan yang jauh lebih besar, tata panggung lebih megah, serta ribuan Monstiez (sebutan untuk penggemar BABYMONSTER) yang memadati venue.

Tujuh member yang aktif saat ini adalah Ruka, Pharita, Asa, Ahyeon, Rora, Chiquita, dan Rami. Namun sayangnya, dalam konser kali ini hanya enam member yang tampil. Rami tidak ikut tur Hello Monster akibat masalah kesehatan.

BACA JUGA:BABYMONSTER Tambah Jakarta di Daftar Tur Dunia, Ini Jadwal Lengkapnya!

BACA JUGA:5 Momen Terbaik di SBS Gayo Daejeon 2024: dari BABYMONSTER Sampai Rambut Hyunjin Stray Kids

Agensi YG Entertainment sebelumnya telah merilis pernyataan bahwa Rami akan fokus pada pemulihan dan tidak akan berpartisipasi dalam jadwal tur internasional, termasuk di Jakarta.

Meski tanpa Rami, keenam member tetap menampilkan pertunjukan yang solid dan energik. Simak beberapa keseruan konser BABYMONSTER di Jakarta berikut ini.

1. Interaksi Hangat dengan Monstiez

BABYMONSTER Guncang Jakarta--x @YGBABYMONSTER_

Salah satu momen paling berkesan dari konser BABYMONSTER adalah ketika para member menyapa Monstiez dalam bahasa Indonesia. Ahyeon membuka dengan sapaan, "Apa kabar Jakarta? Apakah kamu siap untuk ini?"

Setelah lagu pertama, giliran Chiquita yang menambahkan kehangatan. "Apa kabar?," sapa maknae (member termuda) yang berasal dari Thailand itu. "Apa kalian kangen kami?," Rora menimpali. Juga dalam bahasa Indonesia.

BACA JUGA:Selain Love In My Heart, Intip 5 Lagu Keren BABYMONSTER Lainnya

BACA JUGA:Lirik dan Terjemahan Love In My Heart Milik BABYMONSTER, Cinta Tulus untuk Fans

Interaksi itu langsung memicu sorakan dan tepuk tangan yang menggema hingga ke bagian belakang tribun. Sapaan sederhana itu bukan hanya formalitas. Aksi mereka terasa sangat tulus karena disampaikan langsung dari hati.

Sumber: berbagai sumber