5 Platform E-learning untuk Studi di Rumah

- Ruangkelas: kelas virtual untuk sekolah dan guru.

- Skill Academy: pelatihan keterampilan untuk profesional.

- Brain Academy: bimbingan belajar tatap muka dan online.

Misi utama Ruangguru adalah untuk membuat pendidikan berkualitas lebih mudah diakses dan lebih murah melalui teknologi.

BACA JUGA:Belajar Dari Thorfinn, Karakter Anime Vinland Saga yang Menerapkan Stoic Dalam Hidupnya

2. Zenius

Zenius adalah perusahaan teknologi pendidikan yang didirikan di Indonesia sejak tahun 2004. Zenius didirikan oleh Sabda PS dan Medy Suharta dan pertama kali berfungsi sebagai bimbingan offline. 

Kemudian, pada tahun 2010, Zenius menjadi pelopor dalam industri edtech di Indonesia dengan menyediakan konten pendidikan secara digital, yang berkembang melalui aplikasi mobile dan situs web zenius.net.

Zenius terkenal dengan pendekatannya yang menekankan pemahaman konsep daripada hafalan. Mereka menyediakan lebih dari 100 ribu video pembelajaran untuk pendidikan dasar hingga sekolah menengah. Mereka juga menyediakan materi untuk persiapan ujian, seperti UTBK dan ujian sekolah.

BACA JUGA:Rumah Pendidikan Gantikan Platform Merdeka Mengajar, Kemendikdasmen Ingin Ringankan Beban Guru

3. Quipper

Selanjutnya, Quipper adalah perusahaan teknologi pendidikan yang didirikan oleh Fumihiro Yamaguchi di London pada tahun 2010. Quipper awalnya didirikan dengan tujuan memberikan pendidikan berkualitas tinggi ke daerah terpencil. 

Saat ini, layanan itu tersedia di beberapa negara, termasuk Indonesia, Filipina, dan Jepang. Sejak 2015, Quipper telah menjadi bagian dari ekosistem pendidikan Indonesia dengan menyediakan berbagai materi dan platform pembelajaran daring untuk siswa dan guru.

Salah satu platform e-learning yaitu Mantappu Academy, kontribusi nyata pada sistem pendidikan Indonesia dengan cara yang menyenangkan dan mudah dipahami. -Pinterest-Pinterest

4. Cakap

Cakap, yang sebelumnya bernama Squline, adalah perusahaan education technology (edtech) Indonesia yang didirikan pada tahun 2014.

BACA JUGA:Penyebab dan Cara Mengatasi Fenomena Malas Belajar untuk Gen Alpha

Pada awalnya, Cakap berkonsentrasi pada pembelajaran bahasa asing secara online melalui interaksi dua arah. 

Sumber: