OpenAI Rilis Model Bahasa Besar Open-Weight Baru untuk Pertama Kalinya Sejak 2019

OpenAI Rilis Model Bahasa Besar Open-Weight Baru untuk Pertama Kalinya Sejak 2019

LOGO OPENAI terpantul pada mata seorang pengguna di Paris, 6 Juni 2023. Perusahaan itu sedang mempertimbangkan peluncuran model kecerdasan buatan yang terbuka.-YUICHI YAMAZAKI-AFP-

Perbedaan utama kedua model itu terletak pada jumlah parameter. Gpt-oss-120b memiliki 117 miliar parameter, sedangkan gpt-oss-20b memiliki 21 miliar parameter. Semakin banyak parameter, semakin tinggi kebutuhan perangkat keras untuk menjalankannya.

BACA JUGA: OpenAI Tolak Tawaran Akuisisi Elon Musk Senilai USD 97,4 Miliar

OpenAI merekomendasikan GPU tunggal 80GB untuk gpt-oss-120b. Sementara gpt-oss-20b dapat berjalan di komputer modern dengan RAM 16GB.

Hal itu memungkinkan pengguna UNTUK menjalankan model tanpa koneksi internet. Misalnya, untuk offline coding.

Kedua model dirilis dengan lisensi Apache 2.0, yang memberi keleluasaan pengguna untuk memodifikasi sesuai kebutuhan.

BACA JUGA:OpenAI Luncurkan DeepResearch, Lengkapi ChatGPT untuk Melawan DeepSeek

Kemampuan dan Keterbatasan

Walau tidak mendukung input multimodal (gambar, video, atau suara), gpt-oss-120b dan gpt-oss-20b menawarkan kemampuan setara model komersial OpenAI. Termasuk chain-of-thought reasoning dan pemanfaatan alat seperti Python atau akses web.

Dalam uji kemampuan pemrograman kompetisi, gpt-oss-120b meraih skor sedikit di bawah o3. Itu merupakan model penalaran terbaik OpenAI saat ini. Sedangkan gpt-oss-20b berada di antara o3-mini dan o4-mini.


Peluncuran model LLM open weight oleh OpenAI terjadi tak lama setelah CEO Meta Mark Zuckerberg mengindikasikan perusahaan akan mengurangi perilisan model terbuka. -Instagram -Yahoo News UK

Konteks Persaingan Industri

Peluncuran itu terjadi tak lama setelah CEO Meta Mark Zuckerberg mengindikasikan perusahaan akan mengurangi perilisan model terbuka. Itu sebuah langkah yang kontras dengan strategi OpenAI kali ini.

BACA JUGA:ChatGPT Mengalami Gangguan, Ini Penjelasan OpenAI

“Model open-weight mendemokratisasi akses ke model besar dan canggih bagi mereka yang tidak memiliki pusat data berskala besar,” kata Prof. Lee. “Itu memberi kesempatan membangun aplikasi kuat tanpa investasi infrastruktur besar,” tambahnya.

Kolaborasi dan Masa Depan

OpenAI sudah bekerja sama dengan beberapa organisasi untuk mengimplementasikan model itu. Termasuk AI Sweden, pusat AI nasional Swedia.

Tim pengembang menyebut bahwa peluncuran gpt-oss-120b dan gpt-oss-20b adalah eksperimen, dan semakin banyak penggunaannya, semakin besar kemungkinan OpenAI merilis model open-weight tambahan di masa mendatang. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: endgadget.com