Pemerintah Israel Tekan Pasukan IDF Agar Kuasai Gaza Sepenuhnya

HARIAN DISWAY - Menteri Pertahanan Israel Katz mengatakan Militer Israel (IDF) akan melaksanakan strategi perang Gaza baru, meskipun pihak mereka menolak gagasan tersebut.

Sebelumnya, sempat terjadi silang pendapat antara pemerintah Benjamin Netanyahu dan petinggi militer Israel Defense Forces (IDF).

Netanyahu bersikeras akan menduduki Gaza sepenuhnya, sementara para komandan IDF menolak.

“Kami memiliki hak dan kewajiban untuk mengutarakan opini, akan tetapi begitu pemerintah telah membuat keputusan maka IDF akan tetap melaksanakan,” tulis Katz dalam akun X miliknya.

BACA JUGA:Strategi Perang Baru Israel: Netanyahu Ingin Kuasai Seluruh Jalur Gaza

Netanyahu sebelumnya mengumumkan  strategi perang baru yang mencakup rencana untuk menduduki kembali seluruh wilayah Gaza, termasuk area tempat para sandera berada.

Netanyahu akan mengadakan rapat kabinet keamanan pada hari Kamis untuk menyelesaikan keputusan perluasan serangan ke seluruh Gaza.

Netanyahu mengatakan Israel harus membasmi kelompok militan Hamas untuk mengamankan pembebasan sandera yang masih berada di Gaza sejak serangan 7 Oktober 2023.

BACA JUGA:IDF Ungkap Mereka Boleh Tembak Suka-Suka! Tak Heran Jumlah Korban Tinggi!

Media lokal Israel mengabarkan bahwa Netanyahu dan kabinetnya akan memerintahkan militer untuk kuasai seluruh Jalur Gaza. Hal ini memicu pertikaian dengan kepala angkatan bersenjata Letnan Jenderal Eyal Zamir.

Usai rapat yang diadakan pada Selasa lalu, Zamir berpendapat bahwa pendudukan penuh akan seperti masuk ke dalam perangkap. Zamir juga mengutarakan kekhawatirannya meningkatnya ketegangan yang akan timbul karena pendudukan penuh IDF atas Gaza.

BACA JUGA:Biadab! 6 Anak Tewas Diserang Saat Ambil Air di Gaza, IDF Akui Salah Tembak Misil

Selama bertahun-tahun, IDF telah menghindari beberapa area di Gaza yang diyakini tempat para sandera berada. Mereka beranggapan jika strategi perang tersebut dilaksanakan, maka keselamatan para sandera akan menjadi taruhan.

Pada siaran lokal Channel 12 pihak IDF menyarankan strategi alternatif selain pendudukan penuh, yakni mengepung wilayah-wilayah yang dicurigai sebagai tempat persembunyian Hamas.

Sumber: afp