Batal Datangkan Weslen Junior, Persebaya Bidik ke Striker Angola, Portugal, dan Guinea
Weslen Junior dengan jersey klubnya Puskas Akademia.--
PEKERJAAN rumah jajaran pelatih dan manajemen Persebaya belum tuntas. Mereka gagal mendapatkan striker asing. Pilihan yang sempat jatuh ke Weslen Junior akhirnya batal. Persoalan administrasi menjadi penyebabnya.
Kabar yang dihimpun Harian Disway, Weslen Junior tak mau menggunakan agen dari Indonesia. Ia memilih agen sendiri. Nah, agen yang ditunjuk Weslen itulah yang banyak menuntut permintaan, yang itu sulit dipenuhi Persebaya.
”Sebenarnya pelatih dan manajemen sudah sepakat. Surat penawaran pun sudah berbalas. Hanya soal administrasi kontrak terkait keagenan yang tidak ada titik temu. Jadi, murni soal administrasi, bukan terkait skill dan lainnya,” ujar sumber Harian Disway.
Manajer Persebaya Yahya Alkatiri yang dikonfirmasi terkait hal itu mengaku belum bisa memberikan keterangan. Sebab, sejak awal Persebaya memang belum mengumumkan rekrutan asing, kecuali Leo Lelis.
”Seperti yang saya sampaikan selama ini. Manajemen kan belum membuat pengumuman soal tiga pemain asing yang didatangkan. Jadi, masalah ada yang batal atau tidak, ya saya tidak bisa memberikan keterangan,” terang Yahya.
Sejak awal, Weslen termasuk nama yang diinginkan Aji Santoso. Setidaknya ada sekitar enam tawaran pemain berposisi striker yang masuk ke manajemen.
Rekam jejak semua tawaran itu diteliti betul. Mulai statistik bermain hingga gaya permainan sang pemain lewat video-video full pertandingan. Bukan dari highlight yang selama ini menjadi portofolio sang pemain.
Dari sekitar enam tawaran itu, Aji dan manajemen sempat terkesima dengan Weslen. Lalu, striker asal Portugal dan seorang pemain dari Angola. Pilihan kemudian jatuh pada Welsen karena, antara lain, pemain itu masih muda.
Pesepak bola asal Angola yang ditwarakan tersebut bermain di Liga Angola. Bermain di salah satu klub besar yang ada di negeri itu. Ia kini juga masih bermain di Liga Champion Afrika. Ia juga berstatus pemain timnas Angola.
”Usianya masih di bawah 30 tahun,” kata sumber Harian Disway.
Selain pemain Angola, bidikan tim pelatih diarahkan ke seorang pemain Portugal. Ada pula satu pemain asal Guinea-Bissau, Afrika, yang kini bermain di Liga Armenia.
”Nama-nama itu sudah lama masuk, cuma pilihan pelatih waktu itu ke Weslen,” kata sumber tersebut.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: harian disway