SNF Vol. 3: Ketika Mall Berubah Jadi Arena Perang Abad Pertengahan
Suasana workshop oleh JAVALARP sebelum duel pedang di ring. -Christian Mazmur-HARIAN DISWAY
BACA JUGA:Komunitas Cosplay Jabar Gabung Gaspoll Bro Siang Menangkan Prabowo-Gibran
“Kami ingin membuat camp dengan tema European Medieval dan sistem levelling,” jelasnya. Dalam konsep itu, setiap pemain akan punya status karakter, kelas, hingga skill tree layaknya di permainan Dungeons & Dragons.
Rencana itu akan diwujudkan di event berikutnya di Malang. “Kami ingin para pecinta sejarah dan geek culture benar-benar merasakan menjadi pejuang abad pertengahan,” tutup Sony.
Di akhir hari, Mall Lagoon Avenue kembali ke suasana normalnya. Namun, bagi mereka yang hadir, kenangan tentang duel, tawa, dan denting senjata foam akan bertahan lama. SNF Vol. 3 membuktikan bahwa di tengah modernitas kota, imajinasi dan semangat bermain peran tetap hidup. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: