Sasaran MBG Jawa Timur Capai 1,9 Juta Penerima Manfaat

Rapat koordinasi Menko Pangan Zulhas bersama Gubernur Khofifah -Edi Susilo Disway -
SURABAYA, HARIAN DISWAY - Percepatan sasaran Makan Gratis Bergizi (MBG) di Jawa Timur terus digenjot oleh Pemprov Jawa Timur, Kamis 21 Agustus 2025.
Komitmen itu disampaikan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat mengikuti rapat koordinasi program prioritas nasional Presiden di Gedung Setdaprov di Jalan Pahlawan, Kamis siang. Yang digelar Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan.
”Saat ini penerima manfaat MBG telah mencapai 1,9 juta penerima,” terang Khofifah. Dari target penerima MBG di Jatim yang mencapai 10,5 juta penerima.
Khofifah melanjutkan, saat ini Jawa Timur telah menerbitkan SK kepada 714 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). Sementara untuk mencapai sasaran sesuai target, Jatim membutuhkan 3.545 SPPG.
BACA JUGA:Tindak Lanjuti Pidato Presiden, BP Taskin Percepat Pelaksanaan MBG di daerah 3T
BACA JUGA:Keracunan Massal Program MBG Terjadi Lagi
Dalam rapat, Khofifah mengusulkan di Jawa Timur, percepatan target MBG itu bisa dibantu lewat target berbasis pesantren. Yang saat ini capaiannya baru 6 ribu sasaran.
”Padahal satu pesantren di Jatim santri bisa mencapai 12 ribu. Bahkan sampai 20 ribu santri,” katanya. Dengan sasaran di pesantren ini, maka percepatan target MBG bisa dicapai.
Sementara itu, Menko Pangan Zulhas sapaan Zulkifli Hasan memaparkan, saat ini capaian MBG secara nasional begitu tinggi. ”Bulan lalu, capaiannya baru 7 Juta. Sekarang, Agustus ini sudah 20 juta,” paparnya.
Lompatan sasaran itu terjadi karena Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) yang bertugas mengelola dan memimpin program Makan Bergizi Gratis (MBG) sudah terbentuk. Dan rampung menjalani pendidikan. ”Dan mudah mudahan sampai akhir tahun ini bisa 82 juta,” celetuknya.
Tahun depan, Zulhas optimistis target MBG sudah tercapai sepenuhnya. Itu lantaran sudah ada penegasan oleh Presiden bahwa anggaran untuk MBG tahun depan mencapai Rp 300 Triliun.
Sehingga jika semuanya sudah siap, termasuk SPPG-nya, tahun depan MBG bisa melayani semuanya.” Mulai dari anak-anak, ibu hamil, ibu menyusui dan balita,” tegasnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: