Profil Union Saint-Gilloise, Pemuncak Klasemen Liga Champions yang Ternyata Legenda Belgia

Profil Union Saint-Gilloise, pemuncak klasemen Liga Champions yang ternyata legenda Belgia. Foto: Para pemain USG merayakan gol di kandang PSV, Philips Stadion, 17 September 2025. -Nicolas Tucat-AFP
HARIAN DISWAY - Pemerhati sepak bola pasti agak shocked melihat klasemen Liga Champions 2025/2026, pasca laga pertama pada Rabu dini hari, 17 September 2025.
Yang ada di puncak klasemen bukanlah tim-tim besar seperti Real Madrid, Juventus, atau Arsenal. Bukan juga kuda hitam macam Tottenham Hotspur maupun Borussia Dortmund.
Di posisi teratas itu, ada Union Saint-Gilloise (USG). Yang di telinga sebagian orang belum pernah terdengar sekalipun. Bukan seperti Spartak Praha atau Sturm Graz. Yang meski tidak pernah juara, tapi lumayan konsisten lolos sebagai perwakilan liga.
Sedangkan USG ini, namanya saja sulit dilafalkan. Tapi, mereka dengan gagah perkasa mempecundangi PSV Eindhoven, juara Liga Eropa edisi 1987/1988 dengan skor 3-1. Di kandang PSV pula!
BACA JUGA:Anomali! Klasemen Liga Champions Dipuncaki Union Saint-Gilloise
BACA JUGA:Juventus vs Dortmund 4-4: Drama 8 Gol, Bianconeri Dipaksa Comeback Tiga Kali
Angka itu sudah cukup melontarkan USG ke puncak klasemen sementara. Karena Arsenal hanya menang 2-0. Dan Real Madrid hanya menang tipis 2-1.
Kemenangan Perdana Dalam 127 Tahun
Klasemen sementara Liga Champions 2025/2026, USG bikin kejutan. Foto: Pemain USG Promise David mencetak gol penting bagi timnya.-Nicolas Tucat-AFP
Kemenangan atas PSV diraih dengan meyakinkan. Meski kalah penguasaan bola, mereka unggul dalam serangan balik dan penyelesaian yang klinis. Buktinya, tiga gol mereka tersebar merata. Di awal dan akhir babak pertama. Dan akhir babak kedua.
Baru sembilan menit laga berjalan, Promise David Akinpelu sudah berdiri di titik putih. USG mendapat penalti setelah bek mereka, , Christian Burgess, dijatuhkan Ricardo Pepi. Dengan tenang, Promise menendang ke sisi kiri gawang, menaklukkan Matej Kovar.
Menit ke-39, Philip Stadion, kandang PSV itu, benar-benar terbungkam. Anouar Ait El Hadj menggiring bola dari tengah lapangan, melewati tiga pemain PSV, lalu melepaskan tembakan rendah yang masuk dengan bersih.
BACA JUGA:Rating Pemain Juventus Kala Menahan Imbang Dortmund 4-4, Vlahovic Memang The Best!
BACA JUGA:Rating Dortmund Pasca Tahan Imbang Juventus 4-4, Yan Couto Oke!
Gol itu yang membuat UEFA menjadikannya Man of the Match.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber