Kalah di Final Korea Open 2025, Fajar/Fikri Kembali Takluk dari Kim Won-ho/Seo Seung-jae

HARIAN DISWAY – Ada dua wakil Indonesia yang berlaga di final Korea Open 2025. Tapi hanya satu gelar dari Jonatan Christie karena Fajar Alfian/M. Shohibul Fikri tumbang di laga puncak. Mereka kalah dari Kim Won-ho/Seo Seung-jae.

Final Korea Open 2025 itu merupakan pertemuan ketiga Fajar/Fikri dengan Kim Won-ho/Seo Seung-jae. Fajar/Fikir kalah 16-21, 21-23 dari ganda putra andalan Korea Selatan sekaligus juara dunia 2025 itu.

Fajar/Fikri menuturkan melawan pemain ranking satu dunia memang tidak mudah. Mereka berupaya melawan tapi pertahanan Kim Won-ho/Seo Seung-jae sulit ditembus. Apalagi dalam kondisi tersebut, Fajar/Fikri melakukan kesalahan di poin-poin kritis. 

“Kami sudah memberikan perlawanan dan tampil semaksimal mungkin. Sayangnya, di gim kedua ada kesempatan memaksa rubber game tapi kami tidak bisa memanfaatkan setelah unggul 20-19 terlebih dahulu,” kata Fajar melalui PBSI. 

BACA JUGA: Jonatan Christie Juara Korea Open 2025, Akhiri Puasa Gelar 1,5 Tahun!

Fajar/Fikri menelan dua kekalahan beruntun dari Kim Won-ho/Seo Seung-jae. Kekalahan sebelumnya terjadi di semifinal China Masters 2025. Kemenangan itu mengantar mereka ke final dan menjadi juara.

Sedangkan satu kemenangan diraih di perempat final China Open 2025. Fajar/Fikri akhirnya menjadi juara turnamen Super 1000 tersebut. Mereka meraih gelar perdana setelah dipasangkan pada Juli lalu.

Kim Won-ho/Seo Seung-jae menjadi ganda putra terbaik saat ini. Mereka sedang berada di puncak performa dengan meraih gelar tiga kali beruntun. Kim Won-ho/Seo Seung-jae telah menjuarai delapan turnamen dari 10 final pada tahun ini. 

Selain ketiga turnamen tersebut di atas, Kim Won-ho/Seo Seung-jae juga memenangkan Malaysia Open 2025, German Open 2025, All England 2025, Indonesia Open 2025, dan Japan Open 2025. Adapun kekalahan mereka terjadi di final India Open 2025 dan Singapore Open 2025.

BACA JUGA:Gebuk Jagoan Malaysia, Fajar/Fikri Juara China Open 2025!

“Tahun ini merupakan tahunnya Kim/Seo, golden age dengan menjuarai turnamen penting. Gelar-gelar penting itu pasti menumbuhkan kepercayaan diri yang lebih. Selain secara kualitas sangat bagus. Pertahanan, variasi permainan dan fokusnya,” ucap Fajar. 

Sementara itu, Fajar/Fikri telah melalui empat turnamen. Mereka debut di Japan Open 2025 dan mencapai perempat final. Setelah itu langsung juara China Open 2025. Fajar/Fikri menjadi semifinal China Masters 2025 dan finalis Korea Open 2025.

“Kami harus menambah tenaga dan stamina. Fokus juga ditambah. Kami tidak buruk-buruk amat di empat turnamen pertama ini tapi banyak yang harus dievaluasi bila ingin konsisten di level top,” imbuh Fikri. (*) 

Sumber: