Kondisi Ruang Ganti Timnas Indonesia Pasca Gagal ke Piala Dunia, Sumardji Buka Suara!

HARIAN DISWAY -Timnas Indonesia harus menelan pil pahit pasca gagal ke Piala Dunia 2026. Tim besutan Patrick Kluivert itu mengalami dua kekalahan beruntun di ronde keempat.

Pertama, mereka kalah 2-3 dari Arab Saudi. kemudian, pada 12 Oktober 2025, mengalami kekalahan tipis 0-1 dari Irak. Gol tunggal dari Zidane Iqbal menjadi pengubur mimpi Garuda.

Selama momen-momen sulit tersebut, muncul kabar tentang ketidaknyamanan di ruang ganti. Manajer Timnas, Sumardji, akhirnya buka suara mengenai situasi itu.

Ia mengakui bahwa ada masalah yang terjadi setelah kekalahan, terutama yang melibatkan pemain bek tengah, Justin Hubner.

BACA JUGA:Posisi Patrick Kluivert di Timnas Indonesia Terancam, Shin Tae-yong Comeback?

BACA JUGA:Timnas Indonesia Kandas 0-1 dari Irak, Ranking FIFA Anjlok Lagi!

Drama Pencoretan Justin Hubner

Bek muda berbakat Timnas Indonesia, Justin Hubner, resmi bergabung dengan klub Eredivisie Belanda, Fortuna Sittard musim 2024/2025-Tangkapan Layar Instagram@justinhubner5-

Pasca laga melawan Arab Saudi, Hubner sempat mengunggah pernyataan di media sosial yang mengindikasikan ketidakpuasan terhadap keputusan pelatih untuk tidak memainkannya. Namun, setelah beberapa waktu, ia meminta maaf.

"Setelah unggahan kemarin, saya benar-benar ingin meminta maaf kepada seluruh rekan setim, staf, dan seluruh negeri," tulis bek berusia 22 tahun itu.

Ia menyebutkan bahwa unggahan tersebut adalah keputusan emosional yang tidak akan terulang lagi. "Saya selalu ingin yang terbaik untuk Timnas dan negara ini. Mari kita fokus untuk laga melawan Irak," tambahnya.

Permintaan maaf tersebut muncul setelah banyak desakan dari para suporter yang menginginkan perubahan dalam tim. Setelah kekalahan melawan Irak, suara-suara tersebut semakin keras.

Banyak yang meminta Patrick Kluivert mundur atau dipecat. Namun, Sumardji menegaskan bahwa keputusan terkait pelatih masih akan diputuskan lebih lanjut.

Ketika ditanya oleh awak media di Bandara Soekarno-Hatta, Sumardji mengakui adanya situasi sulit di ruang ganti.

"Setiap kali kita mengalami kekalahan, pasti ada situasi yang sulit. Memang ada sedikit persoalan yang terjadi," ujarnya. Namun, ia menambahkan bahwa situasi ini adalah hal yang biasa dalam sepakbola.

Sumber: