Rating Pemain Juventus Usai Dilibas Como 2-0, Semua Lini Kacau

Rating Pemain Juventus Usai Dilibas Como 2-0, Semua Lini Kacau

Rating pemain Juventus usai dikalahkan Como 2-0. Semua lini Nyonya Tua main amburadul!--Reuters

Simak rating pemain Juventus yang dipermalukan klub milik Grup Djarum 0-2 tadi malam. (*)

Rating Pemain Juventus

Kiper

Michele Di Gregorio – 6/10

Sebenarnya tampil cukup solid. Ia tak bisa disalahkan atas dua gol yang bersarang di gawangnya. Gol pertama, hasil tendangan voli Marc-Oliver Kempf, datang dari jarak terlalu dekat, dan sang kiper hanya bisa melihat bola meluncur masuk.

Meski demikian, Di Gregorio beberapa kali melakukan penyelamatan penting yang menjaga harapan tim tetap hidup hingga menit-menit akhir. Sayangnya, kinerja individu itu tak ditopang oleh lini belakang di depannya.

BACA JUGA:Jonathan David Kesulitan di Juventus, La Gazzetta dello Sport Ungkap Tiga Penyebab Utama

BACA JUGA:Juventus Incar Bek Sayap Baru, Nahuel Molina dan Norton-Cuffy Jadi TargetGelandang

Belakang


Gol pembuka untuk como lewat Marc-Oliver Kempf ketika laga lawan Juventus, lanjutan Liga Italia 2025/2026, Minggu 19 Oktober 2025--Reuters

Pierre Kalulu – 6/10

Dipasang sebagai bek kanan, pemain Prancis itu tampil solid dalam bertahan. Tetapi tak memberikan kontribusi berarti di lini serang meski beberapa kali maju membantu. Ia seharusnya berada di tiang jauh untuk mengantisipasi bahaya pada gol pertama Como.

Daniele Rugani – 5/10

Seharusnya menjadi penjaga utama Kempf, tetapi justru hilang dari posisinya sehingga memberi ruang bagi bek Jerman itu untuk mencetak gol dari jarak dekat. Penampilan lain yang kembali mengecewakan dari sang bek Italia.

Lloyd Kelly – 6/10

Meski tampil sedikit lebih baik daripada Rugani, pemain Inggris ini tetap gagal memberikan rasa aman di lini belakang. Ia menunjukkan kedisiplinan setelah menerima kartu kuning lebih awal, namun tak banyak berkontribusi selain itu.

Andrea Cambiaso – 5/10

Juventus sangat membutuhkan akselerasi dan tusukan dari sisi sayapnya hari ini, tetapi full-back Italia itu jarang maju dan kesulitan memberikan dampak di sepertiga akhir lapangan. Terlalu pasif, dan posisinya yang jauh dari Nico Paz membuat Como leluasa mencetak gol kedua.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: onefootball