Rating Pemain Liverpool Pasca Kalah Dramatis 2-3 dari Brentford, Lini Belakang Hancur, Dominik Szoboszlai Top!

HARIAN DISWAY - Malam gelap menyelimuti Liverpool. The Reds (sebutan Tim Liverpool) kalah 2-3 dari Brentford di Gtech Community Stadium, London, pada laga Premier League, Minggu 26 Oktober dini hari Pukul 02:00 WIB.

Ini kekalahan keempat beruntun di liga, rekor terburuk dalam 22 tahun sejak musim 1993-94 yang bikin mereka finis peringkat kedelapan klasemen sementara.

Arne Slot, pelatih baru, diteriaki fans sendiri: "You're getting sacked in the morning!" saat Brentford unggul 3-1 di babak kedua.

Momen reaksi Virgil Van Dijk ketika kebobolan untuk yang ketiga kalinya, ketika menghadapi Brentford, Minggu dini hari pukul 02:00 WIB, 26 Oktober 2025---Getty Images

Harapan dari kemenangan Liga Champions di pertengahan minggu ini melawan Eintracht Frankfurt 5-1 seakan langsung sirna. Liverpool kini peringkat keenam, tertinggal empat poin dari Arsenal yang baru bermain besok hari.

Brentford pantas menang. Mereka cetak gol cepat lewat Dango Ouattara di menit kelima, usai umpan panjang Michael Kayode dan sundulan Kristoffer Ajer. Liverpool sempat bangkit, tapi babak pertama tutup dengan gol kedua Brentford dari Kevin Schade di injury time, melalui assist dari Mikkel Damsgaard setelah kesalahan Hugo Ekitiké. Milos Kerkez balas untuk Liverpool tepat sebelum turun minum, dari umpan Conor Bradley usai kerjasama Florian Wirtz dan Mohamed Salah.

BACA JUGA:Prediksi Skor Brentford vs Liverpool, The Reds Kejar Tren Kemenangan

BACA JUGA:Arne Slot Lega Liverpool Menang, Tapi Cemas Isak dan Frimpong Cedera Lagi!

Babak kedua lebih buruk. Menit 60, penalti Igor Thiago usai Virgil van Dijk menendang kaki lawan yakni Dango Ouattara dan VAR pun mengkonfirmasi penalti tersebut. Arne Slot langsung mengganti tiga pemain: Andy Robertson, Alexis Mac Allister, dan Federico Chiesa masuk.

Tapi tampak tak cukup. Dominik Szoboszlai mengirimkan assist untuk Mohamed Salah dan berhasil mengkonversikan menjadi gol indah setengah voli di menit ke-89, bikin skor 3-2. Liverpool terus mendesak, tapi tak ada gol lagi.

Ini adalah titik terendah bagi Arne Slot. Tim juara bertahan tampil secara acak-acakan, pertahanan bolong, serangan mandul. Virgil Van Dijk, kapten mereka mengatakan hal yang optimis: "We will get out of this." Tapi fans ragu. Empat kekalahan awal musim terakhir 1993-94, dan kini mereka butuh sebuah perubahan!

Momen raut muka tegang dari pelatih Liverpool yakni Arne Slot ketika menghadapi Brentford, Minggu dini hari pukul 02:00 WIB, 26 Oktober 2025---Getty Images

Arne Slot harus introspeksi pasca kekalahan ini. Rotasinya gagal, taktik 4-2-3-1 jebol. Brentford naik ke peringkat kesepuluh, sementara Liverpool? seperti klub yang sedang mengalami krisis identitas. 

 

Sumber: fotmob