ITSprovement Jadi Ajang Inovasi Tendik ITS Rancang Teknologi Serbaguna di Kampus

ITSprovement Jadi Ajang Inovasi Tendik ITS Rancang Teknologi Serbaguna di Kampus

ITSprovement jadi ajang inovasi tendik ITS rancang teknologi serbaguna di kampus. - Ilmi Bening - Harian Disway

HARIAN DISWAY - Untuk mengapresiasi inovasi, menguatkan sinergi, serta menumbuhkan budaya produktif, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menggelar pameran Teknologi ITSprovement pada Rabu, 17 Desember 2025. ITSprovement merupakan bagian dari Inspire: Innovation, Synergy, dan Productivity Culture Expo.

Dalam pameran itu, sebanyak 12 teknologi karya tenaga kependidikan (tendik) ITS ditampilkan di Plaza dr. Angka. Ada yang membuat pengelolaan limbah sampah dengan insinerator, pemanfaatan AI dalam pengembangan dashboard ITS Students Track, implementasi kegiatan sharing knowledge, dan lain-lain. 

“Yang mengikuti pameran bukan dosen atau mahasiswa. Tetapi, pegawai administrasi, teknisi laboratorium, administrasi umum, dan sejenisnya. Pameran ITSProvement ini adalah pelaksanaan yang ke-8,” kata M. Fandika Aqsa, salah seorang koordinator dari ITSProvement, kepada Harian Disway.

BACA JUGA:BEM ITS Gelar Pameran HAM 'Merajut Ingatan yang Hilang', Kenang Tragedi '65 hingga Kanjuruhan

BACA JUGA:Kolaborasi ITS-AS Hadirkan Final Pitch Competition di Surabaya, Tumbuhkan Inovasi Semikonduktor


PENGGARAP proyek aplikasi MyITS EmoSense menerangkan produk kepada pengunjung stan Rabu, 17 Desember 2025. - Ilmi Bening - Harian Disway

Seleksinya bertahap. Mulai dari pengumpulan proposal oleh tendik. Kali ini, ada 61 proposal yang diajukan. Proposal menerangkan inovasi tim yang kemudian diseleksi juri.

Dari jumlah itu, diambil 12 proposal terbaik. Selanjutnya, 12 karya dalam proposal itu didanai dan ditampilkan dalam pameran.

Proposal kemudian dibagi ke dalam dua kelompok besar. Juri kemudian memilih tiga besar dari belasan proposal itu. Yang dipilih adalah yang punya manfaat bagi lingkungan tendik di ITS.

Misalnya, aplikasi MY ITS EmoSense yang menunjang kesehatan mental, atau teknologi AQUSTER yang memanfaatkan limbah di lingkungan kampus.

BACA JUGA:Mentan Amran Sulaiman Kagumi Inovasi Alumni ITS, Siap Terapkan Teknologi untuk Majukan Pertanian

BACA JUGA:Motor Brebet Usai Isi Pertalite, Berikut Penjelasan Pakar ITS!

Wahyu Cahyono, salah satu anggota tim yang membuat aplikasi MY ITS EmoSense mengatakan bahwa platform tersebut dibuat untuk menyelesaikan persoalan mental pada karyawan tendik ITS. 

"Tetapi, ini bentuknya masih prototype sehingga masih dikembangkan oleh kalangan internal ITS. Tahap pertama memang kami gunakan untuk tendik atau staf. Selanjutnya, kami ingin mahasiswa dan dosen juga bisa menggunakan aplikasi ini,” bebernya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: