Persebaya Siapkan Pembenahan Jelang Laga Kontra Borneo FC, Saatnya Bajol Ijo Bangkit!
Persiapan Persebaya menjelang laga kontra Borneo FC di GBT pada Sabtu, 20 Desember 2025-Instagram @officialpersebaya -
HARIAN DISWAY - Persebaya Surabaya memanfaatkan jeda kompetisi Super League 2025/2026 untuk melakukan pembenahan tim. Terlebih jelang laga kontra pemuncak klasemen sementara Borneo FC, Sabtu, 20 Desember 2025.
Bajol Ijo (sebutan Persebaya) tengah berada dalam situasi kurang ideal setelah tidak meraih kemenangan dalam empat pertandingan terakhir.
Rentetan hasil imbang yang mengganggu performa tim membuat Persebaya harus bekerja ekstra keras agar tidak semakin tertinggal dari papan atas klasemen.
BACA JUGA:Persebaya Tanpa Bruno dan Rivera vs Borneo FC, Uston Nawawi Siapkan Penggantinya
BACA JUGA:Persebaya Siap Tumbangkan Borneo FC di GBT, Risto-Koko Tunjukan Pemulihan Positif!
Persebaya Pelajari Kelemahan Borneo FC

Diedo Mauricio (kanan) ketika berlatih bersama Persebaya jelang lawan Borneo FC di lanjutan Super League 2025/2026-Instagram @officialpersebaya -
Jeda kompetisi tersebut menjadi momen penting bagi tim asal Kota Pahlawan itu untuk menata ulang kekuatan, baik dari sisi fisik maupun permainan.
Di pekan ke-15, Persebaya dijadwalkan menjamu Borneo FC, di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya. Pelatih interim Uston Nawawi menyadari betul bahwa laga tersebut membutuhkan persiapan matang.
Ia pun mengambil inisiatif untuk menganalisis kelemahan timnya sekaligus mempelajari kekuatan calon lawan.
Uston mengungkapkan bahwa jajaran pelatih telah melakukan evaluasi detail terhadap performa Persebaya dalam beberapa laga terakhir.
Hasil evaluasi itu kemudian dipadukan dengan analisis permainan Borneo FC, yang tampil konsisten sepanjang musim 2025/2026.
"Di sisa waktu ini kami pelajari bersama rekan-rekan staf, lalu kami aplikasikan di latihan. Tentunya ada beberapa yang harus diwaspadai, salah satunya top skor mereka," ujar Uston.
Pendekatan yang sistematis tersebut dilakukan agar pemain memahami dengan jelas skema permainan yang akan diterapkan.
Uston berharap, pola latihan yang dirancang dapat diterjemahkan dengan baik di atas lapangan saat menghadapi agresivitas Pesut Etam (sebutan Borneo FC).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: