Perahu Firaun Khufu Dirakit di Hadapan Publik di Grand Egyptian Museum

Perahu Firaun Khufu Dirakit di Hadapan Publik di Grand Egyptian Museum

Para pegawai museum memasang papan kayu antik dari perahu kedua Raja Khufu ke struktur logam di Museum Mesir Agung di Giza, pinggiran Kairo, pada 23 Desember 2025.-Ahmed Hasan-AP

HARIAN DISWAY - Sebuah perahu milik Firaun Mesir kuno, Raja Khufu, kini mulai dirakit secara terbuka di aula pameran Grand Egyptian Museum (GEM), Mesir.

Proses perakitan artefak berusia lebih dari 4.500 tahun itu menjadi tontonan langsung bagi para pengunjung yang datang ke museum terbesar di dunia tersebut.

Staf restorasi museum mulai menyusun perahu kayu cedar itu pada Selasa pagi, 23 Desember 2025 waktu setempat.

Puluhan pengunjung tampak menyaksikan secara langsung proses awal perakitan kapal kuno. Itu merupakan salah satu dari dua perahu milik Raja Khufu yang ditemukan di dekat Piramida Agung Giza.

BACA JUGA: Meriahnya Perayaan Maulid Nabi 2025 di Yaman, Palestina, Turki, dan Mesir

BACA JUGA:5 Fakta Kesehatan Sourdough, Roti Fermentasi Asal Mesir Kuno

Perahu tersebut memiliki panjang sekitar 42 meter dan terdiri dari 1.650 potongan kayu. Menurut Kepala Departemen Restorasi Grand Egyptian Museum Issa Zeidan, proses perakitan diperkirakan akan memakan waktu hingga empat tahun.

Perahu itu akan dipamerkan berdampingan dengan perahu kembarannya yang telah lebih dulu dirakit dan dipajang untuk publik.


Seorang karyawan museum memasang papan kayu antik dari perahu kedua Raja Khufu ke struktur logam di Museum Mesir Agung di Giza, pinggiran Kairo, pada 23 Desember 2025.-Ahmed Hasan-AP

Anda sudah tahu, Raja Khufu merupakan penguasa Mesir kuno yang memerintah lebih dari empat setengah milenium silam. 

Ia dikenal sebagai pembangun Piramida Agung Giza, salah satu dari Tujuh Keajaiban Dunia Kuno yang masih bertahan hingga kini.

BACA JUGA:5 Makanan Tradisional Ramadan dari Berbagai Negara, Ada Sup dari Zaman Raja Firaun di Mesir

BACA JUGA:Kunjungan Ke Mesir, Prabowo Sebut Indonesia dan Mesir Miliki Kesamaan Islam Moderat

Menteri Pariwisata dan Kepurbakalaan Mesir Sherif Fathy yang hadir dalam acara tersebut, menyebut perakitan perahu itu sebagai proyek restorasi bersejarah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: ap