Hijab Surabaya Tempo Dulu Kreasi Deddy Verdian: Kolaborasi Seni Memukau
Kamis / 21-03-2024,18:00 WIB
Sebuah inovasi menarik dalam dunia fashion hijab telah lahir dengan kreasi-kreasi baru yang menggabungkan keindahan Surabaya tempo dulu dan nilai-nilai heritage. Deddy Verdian, seorang pengusaha batik, mengambil langkah unik dengan bekerja sama dengan dua perupa, Tyo Ampas Kopi dan Elystyamor, dalam menciptakan hijab-hijab yang memukau dengan sentuhan seni visual yang khas.
Deddy Verdian mengungkapkan bahwa desain-desainnya mengangkat tema Surabaya tempo dulu, terutama menyoroti keindahan arsitektur klasik dan bangunan cagar budaya di kota tersebut. "Hijab-hijab yang dihasilkan bukan sekadar pakaian, tetapi juga karya seni yang memperlihatkan keindahan dan keanggunan masa lalu Surabaya" katanya, Surabaya, Jawa Timur, Kamis, 21 Maret 2024.
Kolaborasi dengan Tyo Ampas Kopi memberikan sentuhan unik pada kreasi-kreasi tersebut. Melalui teknik lukis dengan bahan pewarna ampas kopi, Tyo berhasil menciptakan hijab-hijab dengan nuansa klasik dan terkesan lawas, menambahkan nilai artistik yang tinggi pada setiap karya. Sementara itu, Elystyamor, dengan keahlian melukis di atas busana muslim, memberikan sentuhan minimalis namun berwarna-warni pada hijab-hijab tersebut.
Deddy Verdian menekankan bahwa kolaborasi ini tidak hanya menghasilkan produk fashion, tetapi juga karya seni yang memperlihatkan keindahan Surabaya tempo dulu secara unik dan berbeda. Hijab-hijab ini telah dipamerkan di Ragam, toko milik Deddy Verdian yang dikenal dengan koleksi-koleksi hijab dengan visual Surabaya tempo dulu, menambah keberagaman dan keindahan dalam dunia fashion hijab.
Deddy juga menjelaskan bahwa proses pembuatan hijab-hijab ini melibatkan pemilihan kain berkualitas premium seperti voal tryspan atau ultrafine, untuk memastikan kenyamanan dan daya serap yang baik. Dengan sentuhan seni yang apik, hijab-hijab ini memiliki harga mulai dari Rp 80 ribu hingga Rp 325 ribu.
