Survei Indopol, Anies Ungguli Ganjar dan Prabowo

Selasa 29-11-2022,10:13 WIB
Reporter : Mohamad Nur Khotib
Editor : Tomy C. Gutomo

JAKARTA, HARIAN DISWAY - Ini survei terbaru calon presiden 2024. Indopol merilis hasil survei yang mereka lakukan pada 8-14 November 2022. Capres Partai Nasdem Anies Baswedan sementara ini memimpin. Menyalip elektabilitas Ganjar Pranowo maupun Prabowo Subianto.

Sejak dideklarasikan tren dukungan kepada Anies Baswedan justru meningkat yakni mencapai 25,09. Menyusul kemudian Ganjar Pranowo 22,03 persen dan Prabowo Subianto 13,50 persen.

Hasil itu berbanding terbalik jika dibandingkan akhir tahun 2021-Juni 2022. Selama enam bulan, Ganjar dan Prabowo bersaing ketat di papan atas dengan angka sekitar 18,98 persen. Sementara Anies di peringkat ketiga dengan 10,41 persen.

”Sebetulnya, November ini semua trennya naik,” jelas Direktur Eksekutif Indopol Ratno Sulistiyanto saat merilis hasil survei di Jakarta, Senin, 28 November 2022. Tapi, kenaikan Anies yang paling melejit yakni menjadi 25,69 persen. Begitu juga elektabilitasnya yang tembus 30,33 persen saat ini.

Menurut Ratno, kenaikan itu hal yang wajar. Sebab, hanya Anies yang mendapat momentum politik dengan deklarasi oleh Partai  Nasdem pada Oktober lalu. Sedangkan tokoh yang lain belum dideklarasikan oleh partai.

Prabowo, misalnya, elektabilitasnya belum naik signifikan. Sebab, Gerindra hanya mendeklarasikan bakal mengumumkan capres. Namun, tanpa menyebut nama.

Begitu pula dengan Ganjar. Sejak awal tahun, namanya sudah dideklarasikan oleh sejumlah kelompok relawan dan PSI. Namun, itu masih kalah kuat dengan deklarasi resmi Partai Nasdem yang mengusung Anies Baswedan.

”Jadi, politik hari ini masih sangat dinamis. Ke depan, pasti akan muncul banyak kejutan,” sambung Ratno. Salah satunya, kemungkinan adanya deklarasi capres PDIP saat ulang tahunnya pada Januari 2023. Tentu itu akan membuat hasil survei berbeda.

Dugaan itu tentu menguat. Apalagi masa kampanye pemilu sangat pendek. Hanya 5-6 bulan. Maka setidaknya butuh satu tahun sebelum pencoblosan untuk menarik dukungan publik. (*)

 

 

Kategori :