SIDOARJO, HARIAN DISWAY - Pemkab Sidoarjo sudah tahu konsekuensi saat menjadi tuan rumah Harlah 1 Abad NU. Ada sejuta orang dari berbagai penjuru Indonesia yang hadir. Sampah harus terangkut secepat kilat.
Hingga tadi pagi, sampah yang terangkut mencapai 41 truk, total beratnya 48,17 ton. Diperkirakan tonase sampah bakal bertambah hingga 56 ton.
Truk sampah yang sedang melintas di tengah-tengah pagelaran Resepsi 1 Abad Nadhatul Ulama -Rizky Ramadhan/Harian Disway-
Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Sidoarjo menerjunkan ratusan petugas kebersihan. Mereka juga dibantu berbagai elemen masyarakat. Termasuk para atlet KONI Sidoarjo.
Ada juga 1.500 pasukan semut dari Universitas NU Surabaya yang diterjunkan. Juga siswa-siswi Maarif NU Sidoarjo turut membantu petugas kebersihan.
BACA JUGA:Andalkan New HS, MG Pasang Target Optimistis
BACA JUGA:Wapres Kunjungi JIIPE, Smelter Freeport Bisa Beroperasi Lebih Cepat
Slogan datang bersih pulang bersih di puncak resepsi 1 abad NU, 7 Februari 2023.-Nu Online-
“Harus cepat, langusng diangkut”, ujar Kasno salah seorang petugas kebersihan yang ditemui oleh Harian Disway. Lebih lanjut Kasno menjelaskan, terdapat lebih dari 300 petugas kebersihan yang dikerahkan dalam acara Karnaval Budaya Nusantara yang terpusat di Alun-Alun Sidoarjo.
Mereka bertugas secara bergantian, mulai dari pukul dua dini hari hingga sepuluh siang serta pukul sepuluh siang hingga enam pagi dikeesokan hari.
Sampah yang berserakan dikumpulkan ke dalam kantong-kantong sampah hitam berukuran besar. Truk sampah sudah siap siaga untuk mengangkut pergi sampah yang terkumpul.
Rumput stadion juga rusak karena terinjak penonton konser di penutupan acara. Maklum, hujan turun sangat deras. Pemkab juga harus mengembalikan lapangan itu agar bisa digunakan untuk sepakbola. (Rizky Ramadhan)