Habis Gelap Terbitlah Terang: Kisah Dokter Uyik Unari Berikan 11 Ribu Operasi Katarak Gratis

Minggu 12-02-2023,15:02 WIB
Reporter : Salman Muhiddin
Editor : Salman Muhiddin

“Ternyata banyak masyarakat, terutama Bawean yang masih kesulitan mendapat pelayanan kesehatan mata, dan di daerahnya belum ada Spesialis Mata dan membutuhkan bantuan untuk penanganan ini,” ungkapnya. 

Operasi katarak gratis dilakukan sejak 2010. Ya sudah 13 tahun dan akan terus dilakukan. Kemampuannya semakin lihai dan tenang. Inilah anugerah Tuhan untuk kebaikannya selama ini. 

“Ucapan syukur pasien ini memberikan semangat yang begitu besar bagi saya, kebahagiaan itu tidak terukur,” lanjutnya.


Dokter Uyik Unari menangani pasien katarak.-Eyelink Foundation-

Biaya dan energi untuk baksos tentu sangat besar. Namun, dokter yang juga berpraktik di National Lasik Center Surabaya itu tidak begitu mempermasalahkannya.

Tercatat, Eyelink Foundation telah melakukan lebih dari 11 ribu Operasi Katarak Gratis di Indonesia. “Tenaga medis yang terlibat hingga biaya untuk baksos ini bisa diupayakan, tapi kalau pasien yang tidak memiliki akses Kesehatan dan biaya akan lebih kasihan karena mereka lebih memilih membiarkan dan akhirnya terjadilah kebutaan,” tuturnya.

Menurutnya, biaya dan energi tidak sebanding dengan kebaikan dan kebermanfaatan yang diterima masyarakat. Misi sosial yang ia gagas ini melibatkan banyak pihak, kolaborasi bersama instansi pemerintah, universitas, organisasi, dan banyak lainnya. 

Ia kerap melakukan kegiatan bakti sosial ini bersama rekan dokter spesialis mata sejawatnya. Di antaranya Dokter Fitria Romadiana,Evy Irmawaty Apidian dan Danti Ayu Irawati.


Dokter Uyik Unari dan rekan sejawat yang ikut baksos pengobatan mata gratis di Bawean.-Eyelink Foundation-

“Saya sangat bersyukur memiliki rekan sejawat yang turut terlibat dalam kegiatan-kegiatan sosial ini, semoga semakin banyak dokter mata yang melakukan aksi sosial dan bergandengan tangan menekan angka kebutaan di Indonesia,” ungkapnya. 

Ia mengatakan, Operasi Katarak ini sudah menggunakan teknologi yang canggih yaitu Phacoemulsification (tanpa jahit) yang prosesnya hanya hitungan menit (+- 15 menit) dengan pemulihan yang lebih cepat. 

“Semoga pasien yang sudah mendapatkan Operasi Katarak Gratis ini bisa memiliki kualitas hidup yang lebih baik,” imbuhnya. 

Terima kasih untuk para perempuan yang sudah peduli. Kartini pun bangga kepadamu. (*)

 

Kategori :