MAKASSAR, HARIAN DISWAY - Sebanyak 8 kecamatan dan 24 keluharan di Makassar terkena dampak banjir sejak Senin, 13 Februari 2023.
Menurut data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar, delapan kecamatan yang tedampak yaitu Kecamatan Manggala, Mamajang, Ujung Pandang, Makassar, Tamalanrea, Biringkanaya, Rappocini dan Kecamatan Tallo.
Kepala BPBD Makassar Achmad Hendra Hakamuddin mengatakan, sebanyak 2.929 warga dari delapan kecamatan terdampak banjir harus mengungsi di 37 titik pengungsian. Totalnya 824 KK.
Hingga saat ini, pihak BPBD Makassar bersama dengan sejumlah tim SAR gabungan masih mengevakuasiwarga yang terdampak banjir dengan menggunakan perahu karet.
Selain itu, mereka juga memantau 86 titik banjir di Ujung Pandang, sebutan lain Makassar.
Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Pol Nana Sudjana turun tangan. Ia menyebar jajarannya di Maros, Pangkep, Barru dan Soppeng usai diguyur hujan lebat.
BACA JUGA:Makassar Terendam Banjir, Sekolah Diliburkan
BACA JUGA:Series Jejak Naga Utara Jawa (21) : Tapak Kejayaan Rumah Abu Han
Wali Kota Makassar Danny Pomanto memantau langsung banjir di atas truk pemadam kebakaran, 13 Februari 2023.-Humas Pemkot Makassar-
Nana menambahkan, tak semua warga mau mengungsi. Mereka bertahan di rumah untuk menjaga hartanya.
"Jadi ada 16 titik yang terdampak banjir, tetapi Alhamdulillah tidak ada korban meninggal dan masyarakat yang terdampak sudah kita evakuasi di beberapa lokasi pengungsian," tutur Nana.
Guna memastikan kondisi para pengungsi, Nana dan pihaknya menyiapkan posko kesehatan dan dapur umum bersama TNI.
BACA JUGA:Heboh Isu Childfree Gitasav, Begini Tanggapan Wapres Ma'aruf Amin.
BACA JUGA:Vonis Sambo Melegakan Publik
Selain itu, patroli di lokasi banjir akan terus dilakukan serta melarang warga luar untuk memasuki wilayah yang ditinggalkan warga pengungsi.