SURABAYA, HARIAN DISWAY- Menjelang Paskah tentunya para umat kristiani melakukan tiga hari penting atau yang disebut dengan Tri Hari Suci. Di dalamnya akan berlangsung prosesi kegiatan Kamis Putih, Jumat Agung, dan Sabtu Sunyi. Tepat Pada Kamis, 06 April 2023 GKJW Jemaat Karangpilang merayakan salah satu dari rangkaian Tri Hari Suci yakni Kamis Putih. Acara tersebut berlangsung pada pukul 19.00 WIB.
Kamis Putih sendiri adalah momen saat Tuhan Yesus makan bersama kedua belas murid-Nya dan membasuh kaki mereka. Tidak heran jika hal tersebut masih diterapkan sampai saat ini. Bahkan prosesi tersebut dilakukan sangat sakral dan penuh penghormatan.
“Pembasuhan kaki ini merupakan lambang bahwa Tuhan yang adalah guru. Dia Tuhan segala Tuhan. Namun Dia juga yang berkenan untuk hadir, melayani, dan menerima semua murid-Nya dengan membasuh kaki mereka,” ujar Pendeta Dwi Hastuti.
Tidak heran juga jika dalam prosesi itu pendeta mau membasuh kaki para majelis. Begitupun juga dengan para majelis yang bergantian untuk membasuh kaki para jemaat mulai dari anak-anak hingga lansia. Pembasuhan kaki para majelis yang dilakukan oleh pendeta juga sendiri berjumlah dua belas orang.
Jumlah yang sama dengan kejadian yang telah terjadi di zaman Tuhan Yesus. Maka dari itu dapat diketahui bahwa pembasuhan kaki yang dulu Yesus lakukan akan sama halnya dengan zaman sekarang ini yaitu memberi teladan untuk seluruh umat pilihan Tuhan supaya dalam kehidupan sehari-hari mau menerima, menghargai dan melayani satu sama lain. Berhentilah untuk saling menuntut tapi belajarlah untuk saling menerima dan melayani seperti yang telah digambarkan dengan pembasuhan kaki Tuhan Yesus kepada para murid-Nya.
“Persiapan dilakukan satu bulan lalu dengan pembentukan panitia besar dan bekerja sama dengan KPT (Komisi Pembinaan Theologia) karena dari KPT lah yang mempersiapkan tata ibadah,” ungkap Prasetyo, ketua Panitia Paskah 2023. (*)