SURABAYA, HARIAN DISWAY - Berawan dan berangin. Suasana siang di kampung pesisir Surabaya tak sebengis yang dipikir. Di dalam gang, warga Rt 11 kelurahan Tambak Wedi terlihat warga berkumpul.
Beralaskan tikar, lesehan bersama. Peresmian Kampung Madani RT 11 RW 1 dihadiri oleh Lurah Tambak Wedi Matlilla, Ketua Rt 11 Amar Bachan, perwakilan LPMK, Karang Taruna dan warga sekitar. Peresmian Kampung Madani memiliki makna pemberdayaan masyarakat melalui kemandirian dan kerukunan. Fokus utamanya adalah semangat gotong royong. Kerja sama masyarakat dalam bidang lingkungan, hukum, sosial dan ekonomi. “Kami ingin memberikan pembuktian diri melalui program Kampung Madani, Kemandirian ekonomi warga kami tercermin melalui UMKM dan Karang Taruna" ucap Ketua Rt 11, Amar Bachan dengan tatapan optimis. Amar menambahkan, selama ini kampung di pesisir Surabaya jarang mendapat perhatian dari pemerintah. Untuk dapat survive , gotong royong menjadi jalan utama. Tidak mudah untuk memberdayakan 165 KK di RT 11 kelurahan Tambak Wedi. Penyebaran informasi menjadi media pendukung dalam kesuksesan gotong royong. Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) menjembatani penyebaran informasi ke warga. Kelompok ini secara swadaya menyebarkan informasi melalui majalah dinding, sosial media dan website yang dikelola warga. "Harus ada pembenahan secara menyeluruh, pemberdayaan mandiri seperti ini bagus untuk mengurangi ketergantungan warga terhadap bantuan yang sifatnya tak menentu" ujar Matlilla, lurah Tambak Wedi. Kelurahan Tambak Wedi menjalankan program Kampung Madani sebagai agenda pemberdayaan masyarakat. Saat ini, sudah ada dua Rt yang meresmikan diri dalam bagian Kampung Madani. Rt 19, Rw 1 dan Rt 11, Rw 1 menjadi awalan untuk program ini. Kedepannya, setelah lebaran akan bertambah dua Rt lagi. Lanjut Matlilla, pr saat ini adalah menjaga kebersihan lingkungan sekitar. Dengan menciptakan lingkungan yang bersih, maka kesehatan masyarakat diharapkan meningkat. Baru setelahnya akan melakukan sosialisasi dalam bidang hukum, sosial dan ekonomi. Pemerintah kota tidak dapat bergerak tanpa bantuan masyarakat. Sinergi dua belah pihak sangat penting adanya. Pemberdayaan secara mandiri bukan hanya mensejahterakan, namun juga membangun sinergi. (Rizky Ramadhan)Kampung Madani Simbol Pemberdayaan Mandiri warga Tambak Wedi
Rabu 12-04-2023,18:23 WIB
Reporter : Rizky Ramadhan
Editor : Salman Muhiddin
Kategori :
Terkait
Kamis 17-07-2025,09:00 WIB
Pameran Manufacturing Surabaya 2025, Menggerakkan Rantai Pasok dan Daya Saing Industri Lokal
Selasa 15-07-2025,14:27 WIB
BRI Catatkan Portofolio Pembiayaan Berkelanjutan Terbesar di Indonesia, Capai Rp 796 Triliun
Senin 07-07-2025,17:59 WIB
75 Pelaku UMKM Perempuan Ikuti SheHacks Innovative 2025 di Banyuwangi, Siap Go Digital Bareng Indosat
Jumat 04-07-2025,18:52 WIB
Resmi! Warga Kini Bisa Kelola Sumur Minyak, Wajib Miliki Modal Awal Rp 5 Miliar
Selasa 01-07-2025,13:53 WIB
KUR BRI Jadi Andalan UMKM Bekasi, Masayu.r Sukses Tembus Pasar Supermarket
Terpopuler
Rabu 16-07-2025,12:47 WIB
Makna Lagu Terbuang dalam Waktu Milik Barasuara, OST Sore: Istri Dari Masa Depan yang Sedih Banget
Rabu 16-07-2025,15:00 WIB
Game Penghasil Saldo DANA Rush Bus, Hasilkan Uang Rp 50 Ribu dengan Jadi Jukir Online
Rabu 16-07-2025,13:00 WIB
Napoli Semakin Agresif di Bursa Transfer, Antonio Conte Siapkan Skuat Mewah untuk Musim 2025/26
Rabu 16-07-2025,13:23 WIB
Gelandang Muda Argentina Thiago Almada Resmi Gabung Atletico Madrid
Rabu 16-07-2025,18:40 WIB
Lirik dan Terjemahan Extra Virgin Milik Sanha ASTRO, Ajak Fans Nikmati Musim Panas
Terkini
Kamis 17-07-2025,11:32 WIB
Ekonom Soroti Dampak Kesepakatan Dagang RI-AS
Kamis 17-07-2025,11:20 WIB
Ini Keuntungan dan Dampak Tarif Impor AS Jadi 19 Persen
Kamis 17-07-2025,11:05 WIB
Sal Priadi Merasa Tertampar saat Mengunjungi Pameran Seni ARTJOG 2025
Kamis 17-07-2025,11:00 WIB
Timothy Weah Sepakat Gabung Marseille, Juventus Negosiasikan Biaya Transfer
Kamis 17-07-2025,10:46 WIB