SURABAYA, HARIAN DISWAY - Penghargaan yang diterima Sentra Wisata Kuliner (SWK) Jambangan di Surabaya Tourism Awards 2023 nyaris sempurna. Mereka masuk 20 besar SWK terbaik dan memborong lima penghargaan makanan terenak se-kecamatan Jambangan.
Ada enam menu yang dilombakan. Yaitu, soto, rujak cingur, tahu campur, tahu tek, bebek goreng, dan rawon. Pedagang SWK Jambangan memborong penghargaan itu, kecuali kategori tahu tek.
Kuliner Terenak se-Kecamatan Jambangan-Annisa/Harian Disway-
Sri Wilujeng, pemilik stan Mama Fahri, memiliki menu andalan: rujak cingur.
Olahan rujaknya itu laris manis. Ia punya pelanggan tetap dari dosen-dosen Universitas Negeri Surabaya (Unesa).
”Bu Camat yang dahulu juga senang pesan rujak cingur di sini. Dibelikan oleh ajudannya. Kalau Pak Camat, langsung datang,” ujar Sri yang lama bergelut dalam bisnis kue dan makanan itu. Ia tak pernah menyangka mendapat penghargaan di kategori rujak.
”Tentu akan memotivasi saya, dan menjaga, sekaligus mempertahankan cita rasanya,” ujar Sri, lalu menyerahkan tujuh bungkus rujak cingur ke dosen Unesa, Eva Hany Fanida.
Rawon terenak di Kecamatan Jambangan diraih Warung Kayu SWK Jambangan,-Eko Setyawan/Harian Disway-
”Saya bungkus untuk oleh-oleh saudara dari Tuban. Ya, kan di sana gak tentu nemu beginian,” kata Hany.
Banyak pelapak di SWK Jambangan yang memperhatikan cita rasa menu makanan. Apalagi, di sana juga didukung lingkungan yang bersih dan nyaman. Tak heran, SWK Jambangan masuk 20 besar SWK terbaik se-Surabaya dan banyak pelapak yang sukses meraih penghargaan itu.
Soto terenak se-Kecamatan Jambangan dari Depot Palm Steal SWK Jambangan.-Eko Setyawan/Harian Disway-
”Penghargaan ini jadi motivasi untuk mempertahankan cita rasa rawon saya,” ujar Winarni, pemilik stan Warung Kayu yang juga mendapatkan penghargaan menu rawon terenak se-Kecamatan Jambangan itu. Winarni percaya, cita rasa yang kuat adalah magnet terkuat untuk menarik pelanggan. (Eko Setyawan-Salman Muhiddin)