JAKARTA, HARIAN DISWAY - Warga Negara Indonesia (WNI) yang dievakuasi dari Sudan akibat perang saudara di negara afrika tersebut mulai tiba di tanah air. Mereka ditampung sementara di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta.
Jubir Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengungkapkan, untuk gelombang pertama, tercatat 385 orang. terdiri dari 248 perempuan dan 137 laki-laki. Diantara mereka terdapat 43 anak-anak.
“Mereka ditampung sementara di Asrama Haji pondok Gede sejak Jumat (28/4) pagi. Setibanya di Asrama haji, segera dilakukan pengecekan kesehatan dan istirahat sementara sebelum dipulangkan ke daerah masing masing,” kata Nadia dalam pernyataan resmi Senin, 1 Mei 2023.
Sebelumnya, Menlu Retno Marsudi menjelaskan bahwa gelombang pertama WNI ini dievakuasi dari Sudan melalui Jeddah. “Mengingat perjalanan evacuees sangat panjang dan melelahkan, maka setiba di Jakarta mereka akan diinapkan sementara di Asrama Haji Pondok Gede sebelum dipulangkan ke daerah masing-masing.” Kata Retno saat menyambut kedatangan WNI di Bandara Soekarno-Hatta.
BACA JUGA:Personel Polda NTT Mulai Bertolak ke Labuan Bajo Amankan KTT ASEAN
BACA JUGA:Kamboja Gratiskan Tiket Pertandingan dan Hak Siar Televisi SEA Games 2023
Para evacuee yang membutuhkan perawatan atau sakit akan dilayani sementara di Asrama Haji. Sementara yang tidak memiliki keluhan akan segera dipulangkan ke daerah masing-masing. Selama di penampungan, seluruh kebutuhan mereka baik makanan dan kesehatan dilayani pemerintah.
Menurut jadwal, WNI evakuasi Sudan gelombang kedua akan tiba pada tanggal 30 April 2023, disusul pemulangan tahap ketika sekaligus menutup seluruh proses evakuasi WNI akan tiba hari ini, tanggal 1 Mei 2023.
BACA JUGA:Cawapres Ganjar Juga di Tangan Megawati
BACA JUGA:Juarai BAC 2023, Ginting Ikuti Jejak Taufik Hidayat dan Sony Dwi Kuncoro
Nadia mengungkapkan, Kemenkes menyiapkan berbagai logistik kesehatan yang dibutuhkan serta tenaga kesehatan bagi WNI yang sudah sampai di tanah air. Ada beberapa pelayanan kesehatan yang diberikan, seperti pengecekan kesehatan, swab antigen dan vaksinasi Covid-19 bagi yang status vaksinasinya belum lengkap oleh Tenaga Kesehatan yang dikoordinir melalui Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes RI.
Akomodasi tempat istirahat sementara WNI disiapkan untuk 5 hari kedepan, namun jika dibutuhkan lebih dari itu akan dipertimbangkan kembali. Selama di Asrama Haji Pondok Gede selain mendapatkan layanan kesehatan yang maksimal, juga mendapatkan layanan Psikososial untuk memastikan bahwa para WNI ini benar-benar dalam kondisi sehat sampai dipulangkan ke daerahnya masing-masing.(*)