MOJOKERTO, HARIAN DISWAY – Ground breaking ceremony PT Sun Paper Source (PT SPS) secara resmi telah dilaksanakan pada Kamis, 7 Maret 2024. Prosesi itu menandai perluasan pabrik PT SPS yang rencananya akan dilengkapi dengan empat paper mills (PM) di kawasan Ngoro, Kabupaten Mojokerto.
Presiden Direktur PT Sun Paper Source Ronald Rusco menjelaskan bahwa penambahan empat PM ini diletakkan sebagai PM 18, 19, 20 dan 21 dengan total luas sebanyak 9,5 hektar. Setelah sebelumnya PT SPS yang merupakan salah satu perusahaan tisu terbesar di Asia Tenggara itu telah memiliki 6 PM.
BACA JUGA: Menperin Apresiasi Pembangunan Pabrik Daur Ulang Plastik Mayora Group
Atas ground breaking yang bisa dilaksanakan tahun ini, Rusco bersyukur. “Tahun 2020 kita telah melewati krisis Covid-19. Saat ini, kami bersyukur PT Sun Paper Source dan PT Sopanusa Tissue, yakni salah satu sub-holding SPS Corporate, yang bergerak disektor tisu telah mencai penjualan maksimum,” kata Rusco.
Selain dilandasi rasa syukur, Rusco menyampaikan bahwa perluasan pabrik ini juga dilandasi. “Berkat penyertaan Tuhan, tahun ini melangkah lebih maju dengan menambah empat paper mills atau paper mesin. Rencananya dalam lima tahun ke depan total mesin akan bertambah menjadi delapan di lokasi baru ini,” imbuhnya.
Rencananya dalam lima tahun ke depan total mesin akan bertambah menjadi delapan di lokasi baru. --PT SPS
Tampak hadir menyaksikan pelaksanaan ground breaking, seluruh direksi dan masing-masing perwakilan sub-holding. Bersama Rusco, mereka melakukan peletakan batu pertama di kawasan tersebut. Prosesi itu diikuti seluruh direksi dan jajaran berbagai sub-holding di bawah naungan SPS Corporate selaku induk perusahaan.
BACA JUGA: Klinko Perluas Pabrik Baru, Serap Tenaga Kerja Gresik
Pun perwakilan masyarakat desa yakni Kepala Desa Kembangringgit Matuhan. Ia menyampaikan rasa terkesan dan turut merasa bahagia atas perluasan pabrik yang dilakukan oleh PT SSPS. “Perluasan pabrik ini mendapat sambutan baik dari masyakarat. Warga kami tidak ada masalah dengan rencana tersebut,” katanya.
Ia berharap dengan perluasan pabrik ini maka perusahaan dengan warga semakin terus menjaga tali silahturahmi. “Tentunya, masyarakat dan perusahaan saling mendukung utamanya dalam hal peningkatan infrastruktur serta diharapkan dengan perluasan ini dapat meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar,” tegasnya. (*)