JAKARTA, HARIAN DISWAY - Komitmen Bank Mandiri untuk membangun bisnis yang berkelanjutan semakin kuat. Salah satu BUMN keuangan itu mengincar pendanaan sebesar Rp 5 triliun melalui penerbitan Obligasi Berkelanjutan (Green Bond).
Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi menjelaskan bahwa penerbitan obligasi ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat struktur pendanaan dan mendukung rencana ekspansi bisnis Bank Mandiri dalam kerangka implementasi Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan (RAKB) pada pilar Sustainable Banking.
Junaiei juga menekankan bahwa penerbitan Green Bond ini merupakan bagian dari komitmen Bank Mandiri dalam mendukung pencapaian target Net Zero Emission (NZE) Indonesia pada tahun 2060.
“Penerbitan Green Bond merupakan salah satu inisiatif yang mempertegas konsistensi Bank Mandiri dalam penerapan Keuangan Berkelanjutan melalui pengembangan produk dan jasa Keuangan Berkelanjutan serta peningkatan portfolio Green Financing. Hal ini juga menjadi komitmen kami dalam mendukung pencapaian target Net Zero Emission (NZE) Indonesia pada 2060,” ujar Junaidi.
Bank Mandiri telah menunjuk enam perusahaan penjamin emisi, antara lain Bahana Sekuritas, BNI Sekuritas, BRI Danareksa Sekuritas, CIMB Niaga Sekuritas, Mandiri Sekuritas, dan Trimegah Sekuritas Indonesia, untuk mendukung aksi korporasi ini.
BACA JUGA:Indonesia Jadi Tamu Kehormatan Pameran Perdagangan di Fuzhou
BACA JUGA:BSI dan BSSN Perkuat Sinergi Tangani Serangan Siber
Selain penerbitan Green Bond, Bank Mandiri juga telah menerapkan prinsip-prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) secara serius dalam penghimpunan dan penyaluran dana, serta operasional perusahaannya.
“Bank Mandiri dalam beberapa tahun terakhir telah konsisten menerapkan prinsip-prinsip ESG secara serius, baik itu dari sisi penghimpunan dana, penyaluran dana, serta operasional. Kami juga telah memasang target pencapaian net zero emission dari aktivitas operasional perusahaan pada tahun 2030,” imbuh Junaiei.
Bank Mandiri telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp232 triliun ke sektor-sektor berbasis ESG, yang meliputi sektor UMKM, pertanian berkelanjutan, energi terbarukan, dan transportasi bersih. Bank Mandiri juga telah mengembangkan produk pembiayaan berbasis keberlanjutan seperti Sustainable Linked Loan dan Green Loan.
Dengan komitmen dan langkah-langkah nyata ini, Bank Mandiri terus berupaya menjadi Sustainability Champion Indonesia untuk masa depan yang lebih baik. (*)