HARIAN DISWAY – Salah satu makanan yang sering kita lihat di drama Korea adalah pajeon. Alias pancake atau dadar. Ia bisa berfungsi menjadi side dish—dipotong kecil-kecil atau digoreng dalam ukuran mini. Atau sebagai camilan untuk disantap saat santai.
Pajeon panas yang baru diangkat dari penggorengan, ditemani semangkuk makgeolli (arak beras) di hari hujan… Ah, perfect!
BACA JUGA: Chef Hugo Bagikan Resep Korean Sandwich di Surabaya Tourism Awards 2022
Adonan utama pajeon adalah tepung dan daun bawang. Pa artinya daun bawang. Dan jeon berarti dadar. Isian yang paling banyak dipakai adalah seafood (haemul). Tapi adonan juga bisa diisi kimchi, sayuran, kentang, dan sebagainya. Rasanya beda. Namun, semuanya favorit.
Jika ngidam haemul pajeon, kita bisa membuatnya sendiri. Metodenya tidak jauh beda dengan membuat dadar. ’’Yang jadi kunci hanya bahannya. Takarannya harus pas, sehingga ketebalan dan kerenyahannya tepat,’’ kata Kim Hyo-sun, pengasuh Korean Bapsang.
Membuat Adonan
PAJEON paling lezat jika dicelupkan ke kecap asin. -Cookeroo-
Di supermarket bahan impor, sudah tersedia tepung instan (buchim garu). Tepung ini juga yang dipakai ahjumma-ahjumma di Korea untuk membuat pajeon sehari-hari. Berisi campuran tepung gandum, pati jagung, tepung beras, dan sedikit baking powder. Campuran itu yang bikin tekstur pajeon kenyal. Tapi pinggirannya renyah.
BACA JUGA: Hotteok Korea Bercita Rasa Nusantara
Tidak menemukan tepung instan? Jangan khawatir. Kita bisa menggunakan all purpose flour. Alias tepung serbaguna. ’’Demi tekstur yang benar, kita bisa menambahkan tepung beras dan atau pati jagung. Plus baking powder. Persis seperti yang banyak dijual,’’ kata Hyo-sun.
’’Nah, untuk menambah rasa dan aroma, kita bisa memasukkan garam dan rajangan bawang putih,’’ imbuh perempuan Korea yang tinggal di AS itu.
Untuk isian, bebas. Kita bisa menggunakan cumi-cumi, kerang hijau, tiram, atau udang. Kalau hanya satu atau dua jenis pun tidak apa. Seafood segar lebih disarankan. Namun kalau hanya tersedia yang beku pun tidak masalah. Campurkan ke dalam adonan sebelum digoreng.
Teknik Menggoreng
Ada beberapa cara memasak pajeon. Pertama, semua bahan dicampur dalam mangkuk, kemudian baru digoreng di atas wajan datar (skillet). Tapi ada juga yang hanya mencampurkan seafood ke dalam adonan. Sedangkan daun bawang ditambahkan di atas adonan saat digoreng.
SALAH SATU teknik menggoreng pajeon dengan menuangkan adonan dalam takaran-takaran kecil. -Cookist-
Cara ketiga, daun bawang digoreng lebih dulu. Ketika sudah hampir matang, barulah adonan dituang ke atasnya. Sehingga daun bawangnya lebih renyah. Ketiga cara ini bisa dicoba untuk mendapatkan tekstur yang paling disukai. Goreng hingga bagian bawahnya berwarna cokelat keemasan. Lalu balik. Tunggu hingga matang. Angkat, dan sajikan.
BACA JUGA: Chicken Gochujang, Menu Khas Korea dengan Cita Rasa Nusantara
Hyo-sun banyak ditanya, bagaimana agar tekstur pajeon lebih renyah. Dia punya beberapa tips. Pertama, pastikan semua bahan benar-benar kering sebelum dimasukkan ke dalam adonan. Kedua, kalau membuat adonan sendiri, tambahkan pati jagung dan atau tepung beras ke tepung gandum.
Ketiga, Hyo-sun menyarankan untuk mencampur buchim garu dengan tepung khusus menggoreng (twiguim garu) dengan rasio 1:1. Kemudian, kita juga bisa menggunakan air es untuk membuat adonan. ’’Cara terakhir, jangan pelit minyak. Semakin adonan terendam dalam minyak, akan semakin crunchy,’’ tandas ibu dua anak itu. (*)